Cuaca Hujan Gerimis Tapi Supardin Merasakan Hawa Panas, Ternyata Rumahnya Terbakar

Reporter: Agus Triawan Sumeks |

Editor: Hasim |

Kamis , 04 Jan 2024 - 17:48

MEMBARA: Si Jago Merah menghanguskan rumah dan sepeda motor milik Supardin, di Desa Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Lahat.-FOTO: IST-

LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID – Kondisi cuaca hujan gerimis, tapi hawa panas terasa dalam rumah Supardin (65), warga Desa Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat. Ternyata rumah panggung kayunya terbakar.

”Saat kejadian korban sedang tidur, terbangun karena hawa panas. Alhamdulillah korban langsung terbangun dan menyelamatkan diri," ujar Camat Tanjung Sakti Pumi, Arpin, Kamis, 4 Januari 2024.

Musibah kebakaran itu sendiri terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, Kamis, 4 Januari 2024. Korban langsung ke luar rumahnya, berteriak minta tolong. “Warga langsung membantu berusaha memadamkan api,” sambung Arpin.

Sementara warga lainnya, menghubungi pihak pemadam kebakaran (Damkar) Kabukaten Lahat di Pos Damkar Tanjung Sakti. "Alhamdulillah segera teratasi dan tidak menjalar ke rumah warga lainnya. Karena lokasi rumah di pemukiman itu cukup padat," tambah Arpin.

Kepala Dinas Pol PP Damkar Kabupaten Lahat Heri Kurniawan SSTP, mengatakan beruntungnya rumah korban berada dekat sumber air. “Sehingga memudahkan pemadaman dan penyedotan air,” terangnya.

Dugaan sementara kebakaran itu, disebutnya akibat korsleting listrik. Meski api berhasil dipadamkan, namun rumah dan sepeda motor milik korban hangus terbakar. “Upaya pemadaman ini tak lepas dari bantuan warga sekitar, pemerintah desa, kecamatan, dan TNI/Polri,” ucapnya. (gti/air)

cuaca hujan gerimis tapi supardin merasakan hawa panas, ternyata rumahnya terbakar                            lahat, sumateraekspres.id – kondisi cuaca hujan gerimis, tapi hawa panas terasa dalam rumah supardin (65), warga desa sindang panjang, kecamatan tanjung sakti pumi, kabupaten lahat. ternyata rumah panggung kayunya terbakar.”saat kejadian korban sedang tidur, terbangun karena hawa panas. alhamdulillah korban langsung terbangun dan menyelamatkan diri," ujar camat tanjung sakti pumi, arpin, kamis, 4 januari 2024.musibah kebakaran itu sendiri terjadi sekitar pukul 03.30 wib, kamis, 4 januari 2024. korban langsung ke luar rumahnya, berteriak minta tolong. “warga langsung membantu berusaha memadamkan api,” sambung arpin.
baca juga:pencuran burung merpati pacu: pns ini alami kerugian seperti kehilangan motor, polisi ungkap kasus ini!
baca juga:innalillahi, anggota polisi ini meregang nyawa ditabrak mobil. kalalian sopirnya bikin geleng-geleng kepala
sementara warga lainnya, menghubungi pihak pemadam kebakaran (damkar) kabukaten lahat di pos damkar tanjung sakti. "alhamdulillah segera teratasi dan tidak menjalar ke rumah warga lainnya. karena lokasi rumah di pemukiman itu cukup padat," tambah arpin.kepala dinas pol pp damkar kabupaten lahat heri kurniawan sstp, mengatakan beruntungnya rumah korban berada dekat sumber air. “sehingga memudahkan pemadaman dan penyedotan air,” terangnya.dugaan sementara kebakaran itu, disebutnya akibat korsleting listrik. meski api berhasil dipadamkan, namun rumah dan sepeda motor milik korban hangus terbakar. “upaya pemadaman  ini tak lepas dari bantuan warga sekitar, pemerintah desa, kecamatan, dan tni/polri,” ucapnya. (gti/air)

Tag

Share