Insiden Peluru Nyasar Malam Tahun Baru, Polrestabes Palembang Selidiki dengan Langkah Ini

PELURU NYASAR: Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono dan Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, memberikan keterangan terkait insiden peluru nyasar pada malam tahun baru. -FOTO: BUDIMAN/SUMEKS-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Peluru nyasar ke rumah warga pada malam pergantian tahun baru 2024, masih dalam penyelidikan Polrestabes Palembang. Proyektil peluru tersebut sedang dalam pemeriksaan Bidang Laboratorium Forensik Polda Sumsel.

“Sudah diserahkan pada Labfor Polda Sumsel, untuk mengetahui keliber berapa peluru tersebut serta dari jenis senjata apa yang digunakan,” kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono, didampingi Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, Rabu, 3 Januari 2024.

Diketahui, proyektil peluru itu menembus atap teras rumah M Kudus, di Jl Swadaya, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan IB I, Minggu, 31 Desember 2023, sekitar pukul 23.30 WIB. Malam itu Kudus dan istri dan anaknya, sedang memanggang jagung. Proyektil itu jatuh ke lantai, sekitar 0,5 meter dari mereka.

Harryo mengatakan, anggotanya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dalam penyelidikannya, termasuk menyisir ke radius tertentu dari TKP untuk mencari tahu berkaitan dengan penggunaan senpi.

BACA JUGA:Kasus ke-2, Terjadi Lagi Peluru Nyasar di Malam Pergantian Tahun Baru

BACA JUGA:Peluru Nyasar Teror Warga Palembang, Dimana Saja Kejadiannya?

Namun berdasarkan catatan Polsek IB I, wilayah tersebut tergolong jarang terjadi tindak pidana.  “Hubungan inilah yang diharapkan bisa memastikan peluru ini sengaja ditembakkan ataupun nyasar atau melenceng dari target. Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,"  ucap Harryo. 

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, menambahkan anggotanya masih menelusuri terkait insiden peluru nyasar tersebut. "Semua unit yang berada di Satuan Reskrim, kami kerahkan untuk melacak dari asal usul peluru itu,” ulasnya.

Jenis peluru itu masih dalam pemeriksaan di Labforensik Polda Sumsel. Untuk mengetahui ditembakkan dari senjata organik atau rakitan. “Hal ini kami lakukan untuk memastikan keamanan, sekaligus juga memberikan rasa aman bagi warga di Kota Palembang,” imbuhnya.  

Seperti diberitakan sebelumnya, M Kudus (52) beserta istri, Yeni, dan anaknya, sedang membakar jagung di teras rumah, Minggu, 31 Desember 2023, sekitar pukul 23.30 WIB. “Istri kaget, mendengar atap rumah seperti ada yang melempar,” ucap Kudus, saat ditemui di rumahnya, 1 Januari 2024.

Ternyata, proyektil peluru yang menembus atap seng dan mengenai lantai keramik teras. Sekitar setengah meter dari mereka. “Saat itu saya bingung dan takut bercampur satu. Istri saya update status terkait peluru nyasar ke rumah kami,” sebut Kudus.

Mereka tidak pula memberitahu ketua RT setempat karena bingung dan takut tadi. Akhirnya setelah unggahan di medsos Facebook dan Instagram itu, banyak yang menghubungi mereka. “Menanyakan perihal kebenaran informasi tersebut. Masih bersyukur tidak melukai kami,” katanya.

Tak hanya netizen yang kepo, terkait unggahan istri Kudus itu. Pihak kepolisian dari Polrestabes Palembang pun sampai datang melakukan Olah TKP. Personel Satreskrim Polrestabes Palembang dan Inafis, mengamankan proyektil peluru yang diduga untuk senpi jenis revolver tersebut.

Ketua RT 08 RW 03 Kelurahan Bukit Lama, Holidi, mengaku terkejut kampung mereka jadi heboh berita peluru nyasar. “Sebab Kudus tidak melapor ke saya selaku Ketua RT. Dia malah buat status di Facebook dan Instagram, makanya sampai heboh seperti ini," sesalnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan