Ini yang Akan Didapat Jika Kita Jalan Kaki 8.200 Langkah
JALAN KAKI: Melaksanakan aktivitas rutin jalan kaki bisa terhindar dari berbagai penyakit kronis--
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Bagi para kaum mager (malas gerak) ini perlu mendapat perhatian. Ternyata jalan jalan kaki memiliki dampak signifikan dalam mencegah penyakit kronis dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
BACA JUGA:Cegah Mager, Ikuti 5 Kebiasaan Sederhana Ini
BACA JUGA:Dalam Dunia Mager, Ternyata Negara Ini Menduduki Peringkat Pertama
Jalan kaki secara teratur dapat peningkatan kesehatan jantung. Tak hanya itu, aktivitas ini dapat membantu menjaga tekanan darah yang sehat, mengurangi risiko penyakit jantung, dan meningkatkan fungsi kardiovaskular secara keseluruhan.
Sebuah studi tahun 2022 yang dilakukan Vanderbilt University Medical Center di Nashville, Tennessee, berjalan kaki 8.200 langkah dapat mengurangi efek penyakit kronis. Penyakit kronis ini meliputi obesitas, sleep apnea, penyakit refluks gastroesofageal (GERD), gangguan depresi mayor (MDD), diabetes, dan hipertensi.
BACA JUGA:Ini Bisa Jadi Penyebab Kamu ‘Mager’, Yuk Berubah!
BACA JUGA:5 Waktu yang Tepat Buat Olahraga Jalan Kaki, Bikin Fisik dan Mentalmu Tetap Stabil!
Namun, untuk diabetes dan tekanan darah tinggi, adanya peningkatan sekitar 8–9.000 langkah per hari, dan jika melebihi itu, tidak ada manfaat yang jelas. Ini tidak berarti bahwa orang yang berisiko terkena tekanan darah tinggi atau diabetes harus berhenti berjalan setelah mencapai target langkahnya.
BACA JUGA:Anti Mager Pagi Hari, Aktivitas Ini Boleh Dicoba
Sebab, aktivitas di luar kedua kondisi tersebut masih bisa mendatangkan keuntungan. Berdasarkan penelitian terbaru dalam British Journal of Sports Medicine, jalan kaki setidaknya 4,5 km per jam dapat secara efektif membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes. 2,5 mph setara dengan 87 langkah per menit untuk pria dan 100 langkah untuk wanita.
Manfaat jalan kaki akan maksimal jika dilakukan secara konsisten. Hindari rutinitas sporadis dan upayakan aktivitas fisik yang teratur dan berkelanjutan. Rasa sakit yang terus-menerus selama atau setelah berjalan tidak boleh diabaikan.