BANYUASIN, KORANSUMEKS.COM - Pencanangan gerakan Masyarakat pemasangan tanda batas (Gemapatas) merupakan gerakan serentak  dengan target 1 juta patok seluruh Indonesia. h Pencananangan Gemapatas tersebut juga dilakukan di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Itu dilakukan langsung Bupati Banyuasin, Askolani. "Jadi passang patok, anti cekcok dan anti caplok,"  kata Askolani saat menghadiri pencanangan Gemapatas di Desa Pangkalan Panji Kecamatan Banyuasin III Banyuasin, Jumat, 3 Februari 2023.

Askolani berharap dengan pencanangan Gemapatas tersebut mampu  mengurangi kasus sengketa lahan yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin.

Apalagi, katanya Banyuasin sengketa lahan cukup banyak terjadi, baik itu masyarakat antar masyarakat, masyarakat dengan perusahaan dan perusahaan dengan perusahaan.

Baca juga : Berobat, 5 Jam Tunggu Giliran Baca juga : Tarif Tol Gratis, Lebaran Nanti Palembang ke Prabumulih Cuma Satu Jam

"Pastinya program ini menjadi solusi terkait persoalan sengketa lahan terutama di Banyuasin. "Ini solusinya," tukasnya kepada koransumeks.com.

Sebab itu, sebagai Bupati Banyuasin, Askolani akan menginstruksikan camat, lurah serta kepala desa untuk mendukung kegiatan ini.

Sementara itu, Muji Burohman, Kepala Pertanahan Banyuasin mengatakan Pencanangan gerakan Masyarakat pemasangan tanda batas  ini dilaksanakan serentak seluruh Indonesia.

"Ada 1 juta patok di Indonesia, " katanya. Diharapkan persoalan lahan di Banyuasin dapat selesai dan tuntas. "Semoga tak ada lagi kedepan," tukasnya. (qda/alf/koransumeks.com)