https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pasang Jalan Kayu

 

**Tak Kunjung Diperbaiki

INDRALAYA - Akses jalan poros yang menghubungkan Desa Kuang Dalam Barat maupun Kuang Dalam Timur dengan Desa Beringin Dalam, kondisinya sangat memprihatinkan. Jalan itu bertahun-tahun tak kunjung diperbaiki. Ketika musim penghujan, kondisi jalan semakin parah dan sulit dilewati kendaraan.

Sakrawi Ruslan, warga mengatakan warga telah beberapa kali melakukan gotong royong di jalan berlumpur. Mereka membuat track jalan kayu agar kendaraan tidak terjebak dalam lumpur. Namun cara ini tidak bertahan lama dan rentan kembali rusak. "Kami mohon kepada bapak Bupati melalui Dinas PUPR, mohon perhatiannya pak ini jalan desa kami agar kiranya ditindaklanjuti apa yang menjadi keluhan masyarakat. Kami sudah malas gotong royong warga Kuang Dalam  Timur dan Barat bergabung dalam rangka memperlancar arus angkutan sadapan karet dari kebun," ujar warga Kuang Dalam Timur ini.

Jalan tersebut juga menjadi satu-satu akses siswa dari desa tetangga untuk menimba ilmu di sekolah di Desa Kuang Dalam, baik jenjang SMP maupun SMA. Seperti akses menuju SMAN 02 Rambang Kuang dan SMPN 02 Rambang Kuang.

Sakrawi menyebut, memang belakangan ada peningkatan ruas jalan Kuang Dalam ke Beringin Dalam. Namun hanya beberapa meter saja. "Kalau ruas jalan Kuang Dalam-Beringin Dalam ada yang pernah dikerjakan namun hanya hitungan beberapa meter saja," ucapnya.

Warga juga mengeluhkan alan Kuang Dalam - BRK yang menjadi akses masuk ke Desa Kuang Dalam. "Kalau jalan BRK-Kuang Dalam lebih parah lagi sudah kurang lebih 6 tahun tidak bisa dilewati utamanya kendaraan roda 4. Cuma bisa dilewati motor. Kondisinya sudah seperti jalan mau ke kebun," terangnya.

      Karena tidak dapat dilintasi, warga harus memutar. Sehingga menyita waktu lebih lama dengan melalui jalan yang ada di dua desa  di Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim.

Sekda Ogan Ilir, Muhsin Abdullah didampingi Dinas PUPR akan mengecek lokasi di lapangan. "Insya Allah dalam waktu dekat akan kita perbaiki dan turun langsung ke lapangan. Namun karena keterbatasan alat berat dan intensitas hujan yang cukup tinggi, maka kita akan menunggu karena saat ini alat beratnya sedang digunakan memperbaiki jalan Desa Sentul," ujar Kepala Dinas PUPR Ruslan, Senin (30/1).

Dikatakan, 2 sampai 3 hari ini alat berat akan mulai bekerja di Kuang Dala. Namun hanya perbaikan dengan  alat berat saja agar akses jalan dapat kembali digunakan. ‘’Untuk sementara ini kita perbaiki dengan alat berat dulu, sehingga masyarakat kita bisa lewat dengan nyaman, Insya Allah nanti kita tingkatkan," terangnya.

Dikatakan, kare keterbatasan anggaran untuk memperbaiki insfrastruktur utamanya jalan dan jembatan. Pemkab Ogan Ilir berupaya dengan cara mengajukan proposal baik ke pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.  "Alhamdulillah dari Pemprov sangat perduli, apalagi Wakil Gubernur H. Mawardi Yahya adalah putra daerah Ogan Ilir. Beberapa tahun ini telah membantu melalui dana Bangub," terang Ruslan. (dik/)

  https://sumateraekspres.bacakoran.co/?slug=sumatera-ekspres-24-januari-2023/

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan