BANYUASIN, KORANSUMEKS.COM - Ditutupnya Pelabuhan Penyeberangan Tanjung Api-Api (TAA) membuat sejumlah sopir truk harus pasrah. Sopir truk yang sudah jauh-jauh datang dari ke Pelabuhan TAA di Banyuasin itu terpaksa menunggu disana. Sebagian dari mereka memilih memarkirkan kendaraan di halaman pelabuhan. Sopir truk yang sudah jauh-jauh datang ke pelabuhan itu memilih menunggu daripada harus bolak-balik menghabiskan Bahan Bakar Minyak (BBM). Sopir truk ini menunggu hingga Pelabuhan TAA kembali dibuka operasionalnya yang terganggu karena adanya ombak tinggi di selat Bangka. Kendaraan tetap antre untuk masuk kapal.

Baca juga : Ombak Selat Bangka Capai Empat Meter, Pelabuhan TAA Tutup Sementara Baca juga : Menhub Minta Sebulan 15 Kali Flight Umrah

Kepala UPTD Pelabuhan Penyeberangan TAA Dinas Perhubungan (Dishub) Sumsel, Iwan Gunawan kepada koransumeks.com mengatakan, sejak Minggu, 29 Januari 2023 sudah ada beberapa orang penumpang yang hendak menyeberang ke Muntok terpaksa di-refund tiketnya. Dan bagi yang sudah terlanjur datang ke pelabuhan TAA terpaksa menginap karena perjalanan yang jauh. Untuk itu, Iwan mengimbau bagi warga yang berencana untuk bepergian dan menyeberang ke Bangka dengan menggunakan kapal laut agar dapat menunda terlebih dulu demi keselamatan bersama. Dan bagi yang betul-betul urgent disarankan agar memilih moda transportasi udara ke Bangka. “Penundaan pemberangkatan juga kita sosialisasikan kepada calon penumpang dan para sopir truk angkutan darat yang hendak menyeberang ke Bangka,” katanya. BMKG sendiri memang memberikan peringatan dini cuaca. Dimana, saat ini  lau t mengalami gelombang tinggi. Tinggi gelombang laut di Selat Bangka bagian Selatan, Selat Bangka bagian Utara 0.1 – 0.5 m, Selat Gelasa 1.25 – 2.5 m; Cuaca dan Selat Bangka bagian Utara 2.5 – 4.0 m; Berawan Tebal – Hujan Ringan; Arah angin: Barat – Utara dengan kecepatan 5 – 55 km/jam.

Baca juga : Makin Sadis, Begal Merajalela Baca juga : Tarif Tol Gratis, Lebaran Nanti Palembang ke Prabumulih Cuma Satu Jam

BMKG juga memberikan peringatan dini cuaca. BMKG meminta untuk  waspada potensi hujan dengan intensitas sedang – lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat pada siang – malam hari. Itu bisa terjadi di wilayah Banyuasin, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Lubuk Linggau, OKI, Muara Enim, Lahat, OKU Selatan, OKU, Empat Lawang, Ogan Ilir dan Palembang. (kms)