BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Sebanyak 400 personel anggota kepolisian dari Polres Banyuasin telah siap menjaga ketertiban dan keamanan selama pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Banyuasin pada tanggal 9 September mendatang. Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Banyuasin, AKBP Ferly Rosa Putra SIK. 400 personel ini akan tersebar di 48 desa yang akan menggelar Pilkades. Ferly menjelaskan, "Kami akan menempatkan anggota kami di desa-desa yang akan menyelenggarakan Pilkades tersebut." Sebelum pelaksanaan Pilkades, Polres Banyuasin telah melakukan koordinasi untuk memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) berdasarkan tingkat risiko keamanan. Mulai dari TPS yang aman, sedang, hingga rawan. Ferly menambahkan, "Kami sudah melakukan pemetaan, dan kami akan menambahkan lebih banyak personel di titik-titik yang rawan." BACA JUGA : Seleksi CPNS Tinggal Hitungan Hari, Yuk Intip Besaran Gaji PNS Bagi Lulusan SMA Saat ini, tahapan Pilkades telah memasuki masa tenang, dan Ferly menghimbau kepada semua kandidat yang bersaing dalam Pilkades untuk tetap mematuhi aturan dan prosedur yang berlaku. Pendukung setiap kandidat harus mendukung dengan sportif dan siap menerima hasil pemilihan, baik itu kemenangan atau kekalahan. Ferly menekankan, "Akan tetapi harus siap menerima menang atau kalah dalam pemilihan yang dilaksanakan." Jika ada pihak yang mencoba mengganggu ketertiban atau melakukan tindakan anarkis setelah pengumuman hasil Pilkades. Polres Banyuasin akan bertindak sesuai dengan hukum yang berlaku. BACA JUGA : Bakal Jadi Pengangguran, Ridho Yahya Persiapkan SIM Kendaraan Pribadi Pilkades di Banyuasin ini merupakan bagian penting dalam menjelang pemilihan umum legislatif, presiden, serta pemilihan kepala daerah di masa depan. Meskipun berada di tingkat desa, tujuan utamanya tetap sama: mencari pemimpin yang peduli terhadap kepentingan rakyat dan amanah. Ferly menutup dengan pesan, "Jangan salah pilih pemimpin." (qda)