Harusnya Tidak Lolos

Reporter: Widhy Sumeks |

Editor: Widhy Sumeks |

Sabtu , 27 May 2023 - 22:26

*Bagindo: Tak Sepenuhnya Salah Parpol

Ketidakmampuan partai politik (parpol) baru memenuhi kuota bakal calon legislatif (bacaleg) mendapat sorotan dari pengamat politik Sumsel, Bagindo Togar. Katanya, kondisi ini sepenuhnya bukan salah parpol pendatang baru.

“Saya katakan ini juga kesalahan dari KPU. Jadi KPU harus ikut bertanggung jawab,” ujar dia Kok bisa?

Kata Bagindo, jika saja dari awal verifikasi kurang teliti dan cermat. Jadi kesalahan itu memang merupakan datang dari KPU sebagai penyelenggara serta Bawaslu sebagai pengawas pemilu. “Kalau partai politik, sudah pasti mereka tidak ingin syarat pendaftaran terlalu berat. Supaya bisa ikut pemilu,” cetusnya. BACA JUGA : Tiga Parpol Akhirnya Bisa Akses Silon Persoalan ini sebenarnya sudah berulang. Karena tidak selektif dalam menerima parpol baru sebagai peserta pemilu.

“Saya katakan sejak awal, bikin parpol itu mudah. Tapi untuk lolos sebagai peserta pemilu, syaratnya harus sulit. Jangan terlalu mudah,” ujarnya.

Apalagi di era sekarang, orang tidak mudah tertarik menjadi anggota atau tim partai politik. BACA JUGA : Berikut Negara Pemakai Aplikasi WhatsApp Terbanyak di Dunia “Banyak yang direkayasa dalam membentuk atau membuat partai politik. Sehingga bacaleg pun tidak bisa terpenuhi,” tutur Bagindo. Dia minta DKPP termasuk DPR dalam hal ini turun tangan.

“Bukan tidak mungkin ada upaya kompromi dan penyelesaikan di bawah tangan atau di bawah meja. Sebab, semua partai tentu berkeinginan lolos,” tegasnya.

harusnya tidak lolos                            *bagindo: tak sepenuhnya salah parpol
ketidakmampuan partai politik (parpol) baru memenuhi kuota bakal calon legislatif (bacaleg) mendapat sorotan dari pengamat politik sumsel, bagindo togar.

katanya, kondisi ini sepenuhnya bukan salah parpol pendatang baru.
“saya katakan ini juga kesalahan dari kpu. jadi kpu harus ikut bertanggung jawab,” ujar dia kok bisa?
kata bagindo, jika saja dari awal verifikasi kurang teliti dan cermat.

jadi kesalahan itu memang merupakan datang dari kpu sebagai penyelenggara serta bawaslu sebagai pengawas pemilu.

“kalau partai politik, sudah pasti mereka tidak ingin syarat pendaftaran terlalu berat. supaya bisa ikut pemilu,” cetusnya.

baca juga : tiga parpol akhirnya bisa akses silon

persoalan ini sebenarnya sudah berulang. karena tidak selektif dalam menerima parpol baru sebagai peserta pemilu.
“saya katakan sejak awal, bikin parpol itu mudah. tapi untuk lolos sebagai peserta pemilu, syaratnya harus sulit. jangan terlalu mudah,” ujarnya.
apalagi di era sekarang, orang tidak mudah tertarik menjadi anggota atau tim partai politik.

baca juga : berikut negara pemakai aplikasi whatsapp terbanyak di dunia

“banyak yang direkayasa dalam membentuk atau membuat partai politik. sehingga bacaleg pun tidak bisa terpenuhi,” tutur bagindo.

dia minta dkpp termasuk dpr dalam hal ini turun tangan.
“bukan tidak mungkin ada upaya kompromi dan penyelesaikan di bawah tangan atau di bawah meja. sebab, semua partai tentu berkeinginan lolos,” tegasnya.

Tag

Share