100 Hari Kerja RDPS, Awal Progresif, Pengamat Soroti Langkah Strategis Demi Kemajuan Palembang
Pengamat Bagindo Togar: “Ratu Dewa punya bekal kuat. Tapi tak ada salahnya meneladani jejak sukses Eddy Santana Putra. Foto:Ist--
BACA JUGA:8 Jurusan Kuliah Tersulit Sepanjang Masa, Hanya Mahasiswa Tangguh yang Sanggup Bertahan dan Lulus
Kepedulian Sosial: Rantang Palembang dan Jaminan untuk Pekerja Rentan
RDPS juga menunjukkan komitmen pada kelompok rentan melalui program Palembang Peduli. Ribuan RT/RW, ustaz, dan tenaga informal kini terlindungi jaminan sosial.
Program Rantang Palembang hadir untuk lansia, penyandang disabilitas, dan ODGJ. Bantuan hukum gratis serta dukungan bagi UMKM turut menegaskan arah kebijakan inklusif RDPS.
Capaian Nyata: Dari STQH hingga Predikat WTP
Selama 100 hari kerja, 75 persen dari 45 program prioritas telah terealisasi. Kota Palembang juga mencatat sejumlah prestasi seperti Juara Umum STQH XXVIII dan perolehan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK untuk ke-14 kalinya.
Apresiasi dari Kemendikbudristek memperkuat pengakuan terhadap kualitas layanan pendidikan di kota ini.
BACA JUGA:SPDP Kasus TPPU Rektor UBD Sudah di Kejati Sumsel, Skema Penggelapan Terungkap Publik
Terbuka terhadap Kritik dan Ajakan untuk Berkolaborasi
“Kami belum sempurna, tapi kami terus belajar dan bekerja. Kritik itu penting, kami siap mendengarkan.
Mari kita bangun Palembang bersama,” ujar Prima Salam dalam konferensi pers penutup 100 hari kerja RDPS, menandai semangat kepemimpinan kolaboratif yang terbuka bagi semua masukan.
