Atasi Permasalahan Adminduk Kelompok Rentan dengan Ampera Cakep, Ini yang Dilakukan Dinas Dukcapil Palembang

Reporter: Kemas A Rivai |

Editor: Dede Sumeks |

Jumat , 12 Dec 2025 - 17:37

AMPERA CAKEP: Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Dukcapil Kota Palembang, Allan Gunery saat memaparkan Program Amperca Cakep guna memudahkan kelompok rentan yang mengalami permasalahan administrasi kependudukan di ruang Setda Kota Palembang, beberapa wakt-Foto : kemas/sumeks -

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID -Inovasi dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Palembang yang meluncurkan Program Ayo Menemukan Penduduk Rentan Cetak Administrasi Kependudukan atau disingkat Ampera Cakep sepertinya mulai mendapatkan pengakuan.

Salah satunya dengan berhasil menempati peringkat Top 6 di ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik tingkat Provinsi Sumsel tahun 2025 yang penyerahan penghargaannya dilakukan langsung oleh Gubernur Sumsel, Dr H Herman Deru SH MM di Auditorium Bina Praja Pemprov Sumsel, Kamis (11/12).

Dikonfirmasi terkait keberhasilan ini, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Dukcapil Kota Palembang, Allan Gunery menyebut penghargaan yang diraih ini merupakan buah dari hasil kerja keras tim Disdukcapil Kota Palembang.

Menurut Allan, program Ampera Cakep merupakan inovasi pelayanan yang dinilai mampu menjawab persoalan akses dokumen administrasi kependudukan bagi kelompok penduduk rentan, seperti orang terlantar, lansia, penyandang disabilitas, ODGJ, hingga warga yang tinggal di kawasan terpencil atau sulit akses.

"Program ini menghadirkan layanan jemput bola berupa pendataan, perekaman identitas, dan penerbitan dokumen administrasi kependudukan langsung di lokasi tempat penduduk rentan berada," sebut Allan, kemarin (12/12).

Langkah ini, kata dia, dilakukan karena kelompok tersebut kerap menghadapi hambatan, mulai dari minim informasi, keterbatasan mobilitas, hingga akses layanan yang jauh.

Disdukcapil Palembang memastikan bahwa setiap warga, termasuk penduduk rentan, berhak mendapatkan dokumen kependudukan sebagai dasar untuk mengakses berbagai layanan publik.

Penerapan Ampera Cakep ini dilakukan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, di antaranya Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, yayasan, panti sosial, serta sejumlah tempat penampungan di Kota Palembang.

"Kerja sama ini membantu mempercepat pemenuhan dokumen bagi masyarakat rentan sehingga mereka lebih mudah memperoleh layanan kesehatan, bantuan sosial, hingga layanan publik lainnya," sebutnya.

Dengan raihan Top 6 di ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik tingkat Provinsi Sumsel tahun 2025 ini menjadi bukti komitmen Pemkot Palembang dan Disdukcapil dalam menghadirkan pelayanan inklusif dan memastikan seluruh warga mendapat hak administrasi kependudukan tanpa terkecuali. (kms/)

atasi permasalahan adminduk kelompok rentan dengan ampera cakep, ini yang dilakukan dinas dukcapil palembang                              palembang, sumateraekspres.id -inovasi dari dinas kependudukan dan catatan sipil (dukcapil) kota palembang yang meluncurkan program ayo menemukan penduduk rentan cetak administrasi kependudukan atau disingkat ampera cakep sepertinya mulai mendapatkan pengakuan.
salah satunya dengan berhasil menempati peringkat top 6 di ajang kompetisi inovasi pelayanan publik tingkat provinsi sumsel tahun 2025 yang penyerahan penghargaannya dilakukan langsung oleh gubernur sumsel, dr h herman deru sh mm di auditorium bina praja pemprov sumsel, kamis (11/12).
baca juga:disdukcapil oki buka layanan hari sabtu, permudah warga urus adminduk di hari libur
baca juga:harus ke disdukcapil, besar biaya transport, keluhan warga cengal buat ktp
dikonfirmasi terkait keberhasilan ini, pelaksana tugas (plt) kepala dinas dukcapil kota palembang, allan gunery menyebut penghargaan yang diraih ini merupakan buah dari hasil kerja keras tim disdukcapil kota palembang.
menurut allan, program ampera cakep merupakan inovasi pelayanan yang dinilai mampu menjawab persoalan akses dokumen administrasi kependudukan bagi kelompok penduduk rentan, seperti orang terlantar, lansia, penyandang disabilitas, odgj, hingga warga yang tinggal di kawasan terpencil atau sulit akses.
"program ini menghadirkan layanan jemput bola berupa pendataan, perekaman identitas, dan penerbitan dokumen administrasi kependudukan langsung di lokasi tempat penduduk rentan berada," sebut allan, kemarin (12/12).
langkah ini, kata dia, dilakukan karena kelompok tersebut kerap menghadapi hambatan, mulai dari minim informasi, keterbatasan mobilitas, hingga akses layanan yang jauh.
disdukcapil palembang memastikan bahwa setiap warga, termasuk penduduk rentan, berhak mendapatkan dokumen kependudukan sebagai dasar untuk mengakses berbagai layanan publik.
penerapan ampera cakep ini dilakukan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, di antaranya dinas sosial, dinas kesehatan, yayasan, panti sosial, serta sejumlah tempat penampungan di kota palembang.
baca juga:permudah layanan kependudukan, operasikan adm di kantor disdukcapil oku timur
baca juga:gerai layanan disdukcapil on the spot di ptc mall palembang, urus dokumen sambil berbelanja!
"kerja sama ini membantu mempercepat pemenuhan dokumen bagi masyarakat rentan sehingga mereka lebih mudah memperoleh layanan kesehatan, bantuan sosial, hingga layanan publik lainnya," sebutnya.
dengan raihan top 6 di ajang kompetisi inovasi pelayanan publik tingkat provinsi sumsel tahun 2025 ini menjadi bukti komitmen pemkot palembang dan disdukcapil dalam menghadirkan pelayanan inklusif dan memastikan seluruh warga mendapat hak administrasi kependudukan tanpa terkecuali. (kms/)

Tag

Share