Mitos dan Sejarah Keris, Antara Kepercayaan dan Realita
Menelusuri mitos dan sejarah keris, pusaka Nusantara yang kaya akan makna spiritual dan budaya. Foto:Ist/Sumateraekspres.id--
Keris Tidak Bisa Sembarangan Dicabut: Dalam mitos, beberapa keris hanya bisa dicabut oleh orang yang berhak atau yang memiliki kecocokan spiritual dengan pusaka tersebut.
BACA JUGA:Jenis-Jenis Ujung Keris Tradisional dan Pesan Kehidupan yang Terkandung di Dalamnya
BACA JUGA:Keris Penurun Hujan Pusaka Mistis yang Menjaga Keseimbangan Alam
Jika orang lain mencobanya, keris bisa tetap terpasang di sarungnya atau membahayakan si pencabut.
Keris Sebagai Pelindung: Di beberapa komunitas, keris digunakan sebagai pelindung rumah atau keluarga, dipercaya mampu menangkal energi negatif dan ancaman gaib.
Meskipun mitos tersebut terus berkembang, keris juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat penting.
Selain sebagai senjata, keris adalah karya seni dengan desain yang rumit dan pola pamor yang khas, yang telah dipertahankan sebagai simbol status sosial, serta bagian dari tradisi kerajaan.
BACA JUGA:Keris Termahal di Indonesia, Warisan Mistis dan Kemewahan dalam Setiap Bilahnya
Apapun kepercayaan terhadap mitos-mitos ini, keris tetap dihormati dan dianggap sebagai warisan leluhur yang memiliki makna mendalam di budaya Nusantara.
