PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Front rakyat Palembang bersatu yang diketuai, Charma Afrianto mendatangi kantor Walikota Palembang, Kamis pagi (4/5).
Kedatangan organisasi masyarakat itu merupakan bentuk aksi perlawanan atau demo. Menuntut Walikota Palembang memecat Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) kota Palembang.
Menurut Charma, bahwa tuntutan itu berdasarkan atas lalainya menjalankan tugas. Juga perwali nomor 26/2019 soal angkutan barang yang melintas di dalam kota Palembang.
BACA JUGA : Lina Mukherjee Ditahan, Kuasa Hukum Sebut Kliennya Kelelahan
"Berdasarkan data, setidaknya dari Oktober 2022 sampai dengan Mei sekarang 2023 sudah ada 8 kejadian laka lantas yang diakibatkan oleh truk/angkutan bertonase ini," Sampainya.
Tuntutan yang disampaikannya bersama rekan - rekannya yang berjumlah kurang dari 50 orang itu. Meminta pemecatan terhadap Kadishub kota Palembang, serta adanya aturan yang bertentangan dengan perwali.
Berorasi tepat di depan kantor Walikota Palembang Jl. Merdeka. Rombongan aksi diterima langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ratu Dewa.
BACA JUGA : Mirip Sinetron Azab, Ketahuan Selingkuh Lalu Aniaya Istri
Dewa menyampaikan, bahwa dia akan menyampaikan dan menjawab langsung lebih lanjut soal tuntunan dalam aksi tersebut.
"Ada 3 tuntunan yang disampaikan. Salah satunya untuk memecat Kadishub kota Palembang. Aspirasi ini akan saya sampaikan kepada Walikota Palembang," Katanya. (Tin)
Kategori :