PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak telah selesai dilaksanakan. Sejumlah calon kepala daerah terpilih pun sudah terlihat. Untuk calon kepala daerah yang diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menang di 10 kabupaten/kota se-Sumsel.
Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel Hj Kartika Sandra Desi SH didampingi Wakil Sekretaris Partai Gerindra Sri Mulyadi ST MT mengatakan, target pemenangan DPD Gerindra Sumsel diatas angka yang mereka inginkan.
‘’Khusus pengkaderan sendiri, wilayah yang dipimpin kader Gerindra ada 5 wilayah yakni Prabumulih yakni wako terpilih Arlan dan Frangky Nasrul, Lubuklinggau dengan wako terpilih Rachmat Hidayat dan Rustam Effendi, PALI dengan bupati terpilih Asgianto dan Iwan Tuaji, kota Palembang Ratu Dewan dan Prima Salam serta Musi Rawas Ratna Machmud dan Suprayitno,’’ jelasnya.
Sedangkan paslon non kader yakni pasangan Joncik Mohammad- Arifai di Empat Lawang, pasangan Panca Wijaya Akbar- Ardani di Ogan Ilir. Kemudian, pasangan Teddy- Marjito di OKU, pasangan Lanozin- Adi Nugraha Purna Yudha di OKU Timur, dan pasangan Muchendi Mahzareki- Supriyanto di Ogan Komering Ilir (OKI). ‘’Jadi ada 10 pasangan calon kepala daerah (Paslonkada) se-Sumsel yang diusung Partai Gerindra dipastikan meraih kemenangan di Pilkada 2024,’’ katanya.
BACA JUGA: Jokowi Kangen, Makan Malam Bersama Prabowo : Kalau Gerindra Terbuka
BACA JUGA:Tabulasi Suara Gerindra Palembang: Pasangan RDPS Raih 47 Persen Suara dalam Pilkada
Dikatakan anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Sumsel I ini, ada beberapa faktor, menjadikan pasangan calon kepala daerah yang diusung Gerindra hampir dipastikan kalah. Dia pun menyoroti partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih di Pilkada 2024 cukup rendah, berbeda saat partisipasi dalam Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 14 Februari 2024 silam. "Pertama tingkat partisipasinya yang rendah, kedua mungkin karena habis pemilu, mungkin kita sama-sama tahu partai dan anggota dewan juga lagi habis- habisan dan berjuang kembali," ujarnya.
Hal ketiga, lanjut mantan Wakil Ketua DPRD Sumsel ini, masyarakat sudah kritis dalam memilih calon pemimpinnya kedepan. "Masyarakat kesini- sini sudah semakin pintar dan kritis, dalam memilih calon pemimpinnya, " pungkas Cici.