Muratara, SUMATERAEKSPRES.ID – Persiapan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Muratara terus dimatangkan.
Wilayah ini menjadi perhatian khusus, mengingat dinamika sosial yang sudah terlihat sejak tahapan awal Pilkada.
Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto Wardhani, menegaskan bahwa pengamanan menjadi prioritas utama untuk memastikan proses demokrasi berlangsung aman dan lancar.
“Wilayah Muratara sudah menjadi sorotan sejak awal. Kami akan mendapat dukungan penuh dari Polda Sumsel serta BKO dari Polri dan TNI dalam jumlah besar,” ungkapnya, Jumat (15/11).
BACA JUGA:Siapa Hero Terkuat di Honor of Kings? Ini Kode Redeem Terbaru HOK 15 November 2024
BACA JUGA:Iran Siap Berunding Soal Nuklir Tanpa Tekanan Internasional
Polres Muratara telah menyiapkan 250 personel untuk pengamanan, dengan tambahan 70 personel dari Polda Sumsel, satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) Dalmas, satu SSK Brimob, dan pasukan organik dari TNI.
Penempatan pasukan ini difokuskan untuk menjaga Tempat Pemungutan Suara (TPS) serta area rawan konflik.
Langkah Preventif dan Mitigasi Konflik
AKBP Koko mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan analisis mendalam terkait potensi kerawanan di setiap kecamatan.
Patroli rutin dan pengawasan ketat di lokasi rawan akan dilakukan untuk mencegah insiden.
BACA JUGA:Raja Dangdut Rhoma Irama Serukan Dukungan untuk Hj Lucianty-Syaparuddin di Pilkada Muba
BACA JUGA:Digosipkan Selingkuh dan Menikah Lagi, Anjasmara Berikan Penjelasan
“Kami juga akan bekerja sama dengan TNI dan instansi pemerintah daerah untuk memastikan suasana tetap kondusif,” ujarnya.
Kapolres turut mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi dalam konflik politik.
“Pilkada adalah momen memilih pemimpin, bukan ketua kelompok atau geng. Mari jaga kerukunan karena kita satu rumpun, satu keluarga,” katanya.