Percepat Penanganan TBC di Indonesia, Menkes Target Penyediaan Vaksin di 2029

Rabu 23 Oct 2024 - 05:00 WIB
Reporter : Englia
Editor : Englia

penyakit menular yang umum, dan dalam banyak kasus bersifat mematikan. Penyakit ini disebabkan oleh berbagai

strain mikobakteria, umumnya Mycobacterium tuberculosis (disingkat "MTb" atau "MTbc").

Tuberkulosis biasanya menyerang paru-paru, tetapi juga bisa berdampak pada bagian tubuh lainnya. 

Tuberkulosis menyebar melalui udara ketika seseorang dengan infeksi TB aktif batuk, bersin, atau menyebarkan

butiran ludah mereka melalui udara.

BACA JUGA:WHO Terbitkan Informasi Cepat Obat Pencegah TBC

BACA JUGA:Simak 4 Jenis Tes dalam Pemeriksaan Penyakit TBC

Infeksi TB sebagian besar bersifat tanpa gejala dan laten (sering disebut TB laten). 

Namun, satu dari sepuluh kasus infeksi laten berkembang menjadi penyakit aktif (TB aktif). 

Bila tuberkulosis tidak diobati, maka lebih dari 50% orang yang terinfeksi bisa meninggal. 

Sebelum ditemukannya antibiotik yang ampuh untuk menangani TB (sekitar tahun 1900 awal) diperkirakan 1 dari 7 orang di dunia meninggal karena penyakit ini.

Gejala klasik infeksi TB aktif yaitu batuk kronis dengan bercak darah pada sputum atau dahak, demam, berkeringat

di malam hari, dan berat badan turun. 

Infeksi pada organ lain menimbulkan gejala yang bermacam-macam. 

Diagnosis TB aktif bergantung pada hasil radiologi (biasanya melalui rontgen dada) serta pemeriksaan fisik dan dilakukan kultur mikrobiologis. 

Sementara itu, diagnosis TB laten bergantung pada tes tuberkulin kulit/tuberculin skin test (TST) dan tes darah (IGRA). 

Kategori :