SUMATERAEKSPRES.ID - Kantor Ledeng, yang juga dikenal sebagai Kantor Wali Kota Palembang, adalah bangunan bersejarah yang terletak di Jalan Merdeka No.1, Palembang, Sumatera Selatan. Bangunan ini awalnya dibangun sebagai menara air oleh Belanda pada tahun 1929 dan selesai pada tahun 1930, mengikuti rancangan Ir. S. Snuijf.
Pada masa penjajahan Jepang, bangunan ini diubah fungsinya menjadi kantor residen Kekaisaran Jepang. Setelah kemerdekaan Indonesia, bangunan ini mengalami beberapa kali perubahan fungsi, menjadi balai kota pada tahun 1956 dan akhirnya menjadi kantor wali kota pada tahun 1963.
Bangunan ini memiliki tinggi sekitar 35 meter dan telah beberapa kali direnovasi untuk mempertahankan keasliannya. Kantor Ledeng kini menjadi salah satu cagar budaya yang penting di Palembang.
Arsitektur Kantor Ledeng mencerminkan gaya kolonial Belanda dengan beberapa elemen khas yang membuatnya unik. Berikut adalah beberapa ciri utama arsitekturnya:
BACA JUGA:Wow, Ini Dia 7 Fakta Menarik Sejarah Kantor Wali Kota Palembang, Nomor 6 Bikin Melongo
BACA JUGA:Palembang: Kota Kuno yang Menyimpan Rahasia Kejayaan Sriwijaya, Ini Buktinya!
- Menara Air: Bagian paling mencolok dari bangunan ini adalah menara airnya yang tinggi, yang awalnya berfungsi sebagai penampung air untuk kota Palembang. Menara ini memiliki bentuk silinder dengan puncak yang meruncing.
- Material Bangunan: Bangunan ini menggunakan bahan-bahan seperti batu bata dan beton, yang umum digunakan pada bangunan kolonial Belanda untuk memberikan kekuatan dan daya tahan.
- Detail Ornamen: Terdapat detail ornamen pada jendela dan pintu yang menunjukkan pengaruh arsitektur Eropa, seperti bingkai jendela yang melengkung dan pintu kayu besar dengan ukiran.
- Ventilasi dan Pencahayaan: Desain bangunan ini memperhatikan ventilasi dan pencahayaan alami, dengan banyak jendela besar yang memungkinkan sirkulasi udara yang baik dan pencahayaan yang optimal di dalam ruangan.
- Taman dan Lanskap: Di sekitar bangunan terdapat taman yang dirancang dengan baik, menambah keindahan dan memberikan ruang hijau di tengah kota.
- Kombinasi elemen-elemen ini membuat Kantor Ledeng tidak hanya berfungsi sebagai bangunan administratif, tetapi juga sebagai landmark bersejarah yang indah di Palembang.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Pedang Klewang Palembang, Dari Kesultanan Darusalam hingga Museum London
Salah satu cerita menarik tentang pembangunan Kantor Ledeng adalah bagaimana bangunan ini menjadi simbol kemajuan teknologi pada masanya.