SUMATERAEKSPRES.ID–Aparat kepolisian hingga kini masih memburu pelaku pembunuhan berencana terhadap Hamsi bin Wancik, seorang warga Jalan Jogoboyo, Kecamatan Lubuk Linggau Utara I, Kota Lubuk Linggau.
Kasus yang mengguncang warga setempat ini, terjadi beberapa waktu lalu, namun hingga kini pelakunya belum tertangkap.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Bobby Kusumawardhana melalui Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Hendrawan, dalam keterangannya, Senin (30/9) sekitar pukul 12.00 WIB, menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap dalang di balik pembunuhan itu.
"Kami sudah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan beberapa barang bukti yang diduga terkait dengan kejadian ini, kami masih terus melakukan penyelidikan," ujarnya.
BACA JUGA:4 Tersangka Anak dalam Kasus Pembunuhan dan Pemerkosaan di Kuburan Cina Segera Disidang
BACA JUGA:Empat Tersangka Anak dalam Kasus Pembunuhan dan Pemerkosaan Segera Disidang
Pihak kepolisian belum bisa mengungkap lebih lanjut mengenai hasil penyelidikan. “Kami tidak bisa memberikan banyak informasi untuk saat ini karena proses penyelidikan masih terus berjalan," berbernya.
Hamsi bin Wancik ditemukan tewas Minggu (25/8) sekitar pukul 17.00 WIB, tewas setelah diserang dari arah belakang dengan senjata tajam, sehingga terluka di bagian punggung sebelah kanan dengan luka lebar 3 Cm.
Dari beragam keterangan saksi, korban diserang oleh orang tidak dikenal saat mengendarai kendaraan roda dua jenis honda scoppy dengan nomor polisi BG 3206 H, bersama anaknya yang berusia empat tahun.
Dugaan kuat sementara ini mengarah pada kasus pembunuhan berencana, meski motifnya masih dalam penyelidikan. Polisi juga tengah menelusuri jejak pelaku yang diyakini sudah melarikan diri usai kejadian.
BACA JUGA:Hukum Bunuh Diri dalam Islam, Berikut Penjelasan dari Empat Mazhab
BACA JUGA:Mahasiswi UIN Raden Fatah Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Dugaan Bunuh Diri atau Kejahatan?
AKP Hendrawan mengatakan, pelaku pembunuban berencana Terhadap Hamsi itu berjumlah dua orang. Dan saat ini tengah di buru polisi,
"Kita tidak bisa membeberkan detail hasil penyelidikan karena kita terus berproses dan terus melakukan pengejaran. Intinya pelakunya lebih dari dua orang, dan berada diluar kota," bebernya.
Keluarga korban merasa terguncang dengan kejadian ini dan berharap polisi segera menangkap pelaku. Polisi mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian ini untuk segera melapor.