SUMATERAEKSPRES.ID - Hobi mengoleksi uang logam atau kertas yang kuno disebut dengan numistik.
Numistik sendiri memang tidak terlalu populer jika dibandingkan dengan filateli hobi mengoleksi perangko.
Meski begitu, numistik atau penghobi koleksi uang logam juga tidaklah sedikit termasuk yang tergolong kuno dan memiliki nilai sejarah.
Uang kuno baik berupa uang kertas maupun uang logam disimpan karena dianggap berharga dan mempunyai kenangan tertentu.
Ada juga koin-koin kuno yang dikumpulkan untuk tujuan investasi.
Numismatik adalah ilmu mengumpulkan barang-barang yang berhubungan dengan uang seperti uang kertas, uang logam, token dan barang-barang terkait lainnya yang telah diedarkan dan digunakan oleh masyarakat.
BACA JUGA:Nah, yang Hobi Traveling, Bandara SMB II Palembang Sambut Dua Rute Baru dari Super Air Jet
BACA JUGA:Menjelajahi Tempat Nongkrong Pecatur di Palembang, Ajang Silaturahmi dan Penyaluran Hobi
Kajian numismatik antara lain meliputi sejarah uang, cara penciptaannya, ciri-cirinya, variasi yang diamati, pemalsuan, sejarah politik penciptaan uang, dan lain-lain.
Koleksi numismatik tidak hanya terbatas pada koin-koin kuno atau antik, tetapi juga koin-koin terkini.
Meski sebagian besar koleksinya terbuat dari perak kuno atau antik.
Koleksi numismatik dapat berasal dari berbagai negara dan periode peredarannya.
Masyarakat mengenal numismatik sebagai hobi mengoleksi koin-koin kuno.
Numismatis merupakam sebutan bagi pelaku numismatik
Para numismatis menjadikan numismatik sebagai hobi yang menyenangkan, umumnya karena tiga hal, yaitu: kekaguman terhadap desain mata uang yang beredar (kertas dan koin), nostalgia memikirkan masa lalu dan tertarik dengan cerita di balik uang tersebut.