"Kami akan terus melakukan penindakan tegas terhadap pengedar dan bandar narkoba, baik di lapangan maupun di internal kami," ungkapnya.
BACA JUGA:Kajari Pantau Distribusi Logistik Pilkada Muba
Kasat Narkoba Polres Muratara, Iptu Marhan, menambahkan bahwa peredaran narkoba sering kali berasal dari luar daerah. Meskipun Muratara berada di wilayah perbatasan antara provinsi, pelaku kini lebih memilih untuk beroperasi di luar Muratara karena intensitas penindakan dari Polres Muratara.
Iptu Marhan juga mengonfirmasi bahwa salah satu pelaku yang ditangkap di Riau, Peri, adalah target operasi Polres Muratara yang selama ini sulit ditangkap.
"Peri, yang berasal dari Kecamatan Rupit, kini tertangkap di Riau setelah beberapa kali lolos dari sergapan kami," tambahnya.
BACA JUGA:Jakarta World Cinema 2024 Siap Digelar, Hadirkan 120 Film dari 61 Negara
Polres Muratara terus meningkatkan pengawasan di jalur utama dan meminta masyarakat untuk tidak ragu memberikan informasi terkait peredaran narkoba di lingkungan mereka.