MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID - PT RMK Energy Tbk (RMKE), melalui anak usaha PT Truba Bara Banyu Enim (TBBE), dan PT Royaltama Mulia Kontraktorindo (RMKO), bagian dari RMK Group menunjukkan kepeduliannya. Perusahaan ini menyalurkan bantuan kemanusiaan. Yakni berupa sembako bagi korban bencana alam banjir di dua desa di Kabupaten Lahat dan Kabupaten Muara Enim, Senin 13 Maret 2023. Bantuan itu diberikan kepada korban dari Sungai Lematang meluap sehingga terjadi banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Lahat dan Kabupaten Muara Enim sejak Kamis, 9 Maret 2023 lalu. Berdasarkan laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), seorang warga meninggal, ratusan rumah terendam dan sejumlah akses utama terputus akibat bencana ini.
BACA JUGA :Bandar Arisan Lelang OKU Mengaku Khilaf, Sebut Hanya Kumpulkan Rp3 Miliar BACA JUGA :Dian DP Mobil Brio, Indent Rush, Bangun Rumah“RMK Energy turut prihatin dan berharap warga terdampak bencana banjir dapat segera bangkit dan pulih kembali. Respons cepat dari semua pihak, termasuk perusahaan, dapat membantu penanggulangan pascabencana,” ujar Direktur Operasional PT RMK Energy, William Saputra kepada sumateraekspres.id Senin 13 Maret 2023. RMK Energy menyalurkan bantuan sembako, seperti beras, mie instan, air mineral dan gula, kepada para korban bencana banjir. Yakni melalui posko bantuan di Desa Keban Agung, Kecamatan Mulak Sebingkai, Kabupaten Lahat dan Desa Tanjung Raman, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim. “Kami berharap bantuan sembako ini dapat meringankan kesulitan yang dialami para korban banjir di Kabupaten Lahat maupun Kabupaten Muara Enim,” terangnya.
BACA JUGA :Sinopsis Film SHAZAM! FURY OF THE GODS, Melawan Tiga Dewa Jahat Mitologi Yunani Kuno BACA JUGA :FIX! Inilah 24 Negara yang Berlaga di Piala Dunia U20Ditambahkan CSR Superintendent PT TBBE, Sri Ismono menambahkan sebanyak 66 Kepala Keluarga (KK) atau 196 jiwa terdampak di Desa Keban Agung, sementara itu sebanyak 186 KK yang terdampak di Desa Tanjung Raman. Bantuan sembako dari PT TBBE dan PT RMKO diserahkan oleh perwakilan kedua perusahaan yaitu Sri Ismono, Adhi Wiyanto (HSE Corporate), dan Hendrix Dery Pratama (CSR Officer) kepada penanggung jawab posko banjir di masing-masing desa. (way/vis)