MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID - Tekan inflansi dan jaga stabilisasi harga pangan di tengah masyarakat, Pemda Muratara gelar Operasi Pasar Murah (OPM) di seluruh wilayah Muratara.
Kegiatan dini merespon dari kenaikan sejumlah harga pangan yang terjadi dipertengahan 2024.
Kepala Dinas Perindustrian pasar koperasi dan UMKM Pemda Muratara, Kodri melalui Kabid perdagangan Azhari sabtu (31/8) mengatakan.
Pemerintah Daerah sudah menyiapkan beragam kebutuhan barang pokok untuk disalurkan ke masyarakat untuk memenuhi permintaan operasi pasar Murah.
Dia menegaskan program pasar Murah ini sebetulnya sudah dilakukan sejak awal 2024 lalu, dan sudah beberapa kali dilaksanakan di wilayah Muratara.
BACA JUGA:Sunan Ampel: Pionir Penyebaran Islam dan Pendidikan di Jawa, Ini Sosoknya!
BACA JUGA:YAICI: SKM Jadi Penyumbang Utama Stunting di Sumatera Selatan
"Pemerintah menyiapkan anggaran untuk paket subsidi dalam operasi pasar murah. Untuk totalnya sekitar 22.500 paket. Untuk satu paket berisi minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kg, dengan harga Rp15 ribu/paket," katanya.
Menurutnya, harga itu terbilang lebih terjangkau dari harga aslinya lantaran Pemda Muratara berkerjasama dengan bulog dan Pemda Muratara memberikan subsidi Rp20 ribu/paket.
Selain minyak goreng dan gula pasir, pihaknya juga menyediakan paket lainnya seperti beras SPHP dengan harga Rp57,5 ribu/ 5 kg. Ataubestimasi Rp11,5 ribu/5 Kg.
"Untuk paket beras kami sediakan tiap kecamatan itu 2 ton beras SPHP. Dengan harga murah yang bisa di beli masyarakat," bebernya.
Sementara itu, Bupati Muratara H Devi Suhartoni menegaskan, secara langsung turun meninjau sejumlah operasi pasar Murah diwilayah Muratara.
BACA JUGA:Kanker Ovarium: Kenali Gejala dan Faktor yang Meningkatkan Risiko, Perlu Diketahui Wanita!
BACA JUGA:Mobil Lama yang Masih Cocok Menggunakan Pertalite di Tahun 2024, Ini Daftarnya!
Dia menegaskan, Pemkab Muratara akan terus menggelar OPM secara masif, untuk membantu masyarakat Muratara.