PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID-Kemudahan dan kenyamanan dalam mengurus perizinan berinvestasi salah satu yang jadi perhatian serius Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel). Untuk itu, dilakukan launching LAKSAN.
Apa itu? LAKSAN merupakan Pelayanan Perizinan Untuk Publik.
LAKSAN dihadirkan dalam upaya meningkatkan pelayanan perizinan terhadap masyarakat oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sumsel.
Launching LAKSAN ini bertempat di lantai 3 Palembang Square (PS) Mall, Kamis (29/8).
BACA JUGA:Investasi Subsektor Listrik, Gas, Air Tertinggi, Realisasi Semester 1 2024 di Sumsel
BACA JUGA:Investasi Sumsel Tumbuh Signifikan, Subsektor Listrik, Gas, Air Terbesar
Dihadiri langsung Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Elen Setiadi.
Dalam launching LAKSAN tersebut, Elen menegaskan, langkah ini penting dilakukan dalam menyikapi perubahan paradigma bagi pelayanan pemerintah.
"Jika sebelumnya pemerintah itu yang dicari masyarakat, sekarang pemerintah yang hadir di tengah masyarakat," katanya.
Menurut Elen, DPMPTSP Sumsel berusaha memberikan layanan ke masyarakat yang ingin berinvestasi, untuk menciptakan usaha dan lapangan kerja karena ada multiefek sehingga terciptanya pertumbuhan ekonomi.
BACA JUGA:Investasi Sumsel Tercapai Rp13 Triliun, Realisasi Triwulan II/2024
BACA JUGA:Gen Z Lebih Suka Investasi Saham, Ketimbang Properti atau Membeli Tanah
"Konsepnya meski sederhana tapi tempatnya representatif sehingga mereka lebih mudah ditambah lagi berada di PS Mall karena banyak UMKM dan masyarakat membutuhkan," ucapnya.
Elen menjelaskan, jam kerja LAKSAN berada di PS Mal di sesuai dengan jam operasional mal. Bahkan, hari Sabtu dan Minggu pun bisa diberikan pelayanan.
Masyarakat tidak dibatasi waktu untuk mengurusi perizinan sehingga sangat membantu mereka, terutama meningkatkan pelayanan ke publik.
Terutama bagi yang ingin berinvestasi dan buka usaha bagi UMKM. Jadi akan lebih mudah mereka mengurus akses perizinan,” tambahnya.
BACA JUGA:Kepala Daerah di Indonesia Diminta Fokus pada Investasi dan Stabilitas Inflasi
BACA JUGA:Jokowi Rapat Kabinet di IKN, Sebut Investasi Masuk Rp56,2 Triliun, Ungkap Alasan Pemindahan Ibukota Negara
Dia berharap pelayanan ini bisa memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.
"Gunakan layanan ini, dan berikan pelayanan yang sebaik-baiknya. Insya Allah dengan memberikan pelayanan yang baik maka akan banyak yang berinvestasi dan membuka usaha sehingga lapangan kerja juga akan terbuka," tutupnya.
Semenatara itu Kepala Dinas PMPTSP Provinsi Sumsel, Kurniawan Abadi mengatakan tujuan di launchingnya gerai perizinan suatu inovasi agar perizinan lebih dekat guna meningkatkan pelayanan yang prima.
"Semoga di-launching-nya pelayanan perizinan dapat secara lebih dekat bagi pelaku usaha untuk mempermudah bagi masyarakat melakukan perizinan," pungkasnya.
BACA JUGA:Lantaran Investasi Bodong Jadi Kredit Macet , Dua Mantan Karyawan Bank Hadapi Dakwaan Tipikor
BACA JUGA:Permudah Investasi, Program Golden Visa Izin WNA Tingga 5 Tahun di Indonesia
Launching LAKSAN ditandai dengan pemotongan pita dan peninjauan loket pelayanan oleh Pj Gubernur bersama perwakilan dari Ombudsman Sumsel.(*)