SUMATERAEKSPRES.ID - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, atau BRI, melanjutkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan desa melalui pelatihan "Kick Off Desa BRILiaN 2024 Batch 3." Ini merupakan gelombang ketiga dari rangkaian pelatihan yang telah dimulai pada April dan Juni tahun ini.
Senior Executive Vice President (SEVP) Bisnis Ultra Mikro BRI, M. Candra Utama, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program Desa BRILiaN yang bertujuan untuk memberikan pembekalan menyeluruh kepada desa-desa binaan.
Materi yang disajikan meliputi pelatihan kepemimpinan, pengelolaan kelembagaan desa dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), kewirausahaan, inovasi desa, digitalisasi, serta teknik komunikasi dan materi tematik lainnya.
Peserta pelatihan akan menghadapi berbagai tugas di setiap sesi yang menjadi dasar penilaian untuk memilih 40 desa terbaik. Dari jumlah tersebut, 15 desa terpilih akan mendapatkan pendampingan langsung dari tim BRI.
BACA JUGA:Peningkatan Daya Saing UMKM. Pelatihan Desain Branding & Packaging oleh SMBR
Batch 3 ini melibatkan 476 desa dari seluruh Indonesia, dan pelatihan dilakukan secara daring.
Sejak dimulai pada 2020, program Desa BRILiaN telah melibatkan 3.957 desa yang aktif berpartisipasi dalam berbagai inisiatif untuk kemajuan desa.
Program ini fokus pada empat aspek utama: pengembangan BUMDesa sebagai motor ekonomi desa, digitalisasi, keberlanjutan, dan inovasi.
Pemberdayaan dalam program ini mencakup elemen-elemen kunci desa seperti Kepala Desa, Pengurus BUMDesa, Badan Permusyawaratan Desa, UMKM desa, kelompok usaha (klaster), dan pegiat produk unggulan kawasan perdesaan (Prukades).
“Desa BRILiaN merupakan wujud nyata komitmen BRI untuk meningkatkan nilai ekonomi dan sosial masyarakat.
BACA JUGA:Kawal Keberangkatan Duet RDPS, 4.000 Relawan Bersiap Menyambut Pendaftaran Cawako-Cawawako Palembang
BACA JUGA:Pasangan Firza-Efri, Komitmen untuk Maju, Muratara Masih Butuh Perubahan Besar