SUMATERAEKSPRES.ID - Serangan hama wereng merupakan salah satu masalah utama yang sering dihadapi petani. Wereng adalah hama tanaman yang dapat menyebabkan kerusakan serius pada tanaman padi. Dalam melakukan pengendalian terhadap hama wereng tak harus menggunakan zat kimia atau pestisida.
Namun, ada beberapa jenis musuh alami wereng yang dapat membantu mengendalikan populasi hama ini. Cara ini pun dinilai lebih alami, aman dan juga tak menimbulkan permasalahan lingkungan.
Dilansir dari taniuntung ada beberapa jenis predator hama wereng pada tanaman padi yang dapat menjadi solusi efektif dalam pengendalian hama tersebut.
1. Laba-laba Serigala (Lycosa pseudoanulata)
BACA JUGA:Manfaatkan Musuh Alami
BACA JUGA:3 Cara Alami yang Bisa Dilakukan untuk Mengatasi Hama Wereng dan Tikus. Bisa Gunakan Bawang Putih
Laba-laba serigala merupakan predator aktif yang memiliki kemampuan mencari dan memburu mangsanya. Kemampuannya dalam memangsa hama wereng tinggi, terutama tergantung pada ukuran mangsa dan tingkat aktivitasnya.
Laba-laba ini efektif dalam menangkap dan memangsa hama wereng yang kurang aktif seperti nimfa N. virescens.
2. Laba-laba Bermata Jalang (Oxyopes javanus)
Hewan ini merupakan predator aktif lainnya yang memburu mangsa seperti wereng batang coklat, wereng hijau, dan wereng punggung putih. Laba-laba ini memiliki ciri-ciri khusus, seperti ukuran tubuh yang berkisar antara 7 hingga 10 mm dan adanya duri-duri panjang pada tungkainya.
Mereka dapat hidup hingga 150 hari dan menghasilkan sekitar 350 telur per betina.
3. Laba-laba Berahang Empat (Tetragnatha spp.)
BACA JUGA:Ini yang Dilakukan Petugas untuk Mengantisipasi Serangan Hama Wereng Batang Cokelat
BACA JUGA:Atasi Wereng Batang Coklat pada Padi
Laba-laba berahang empat adalah predator yang tidak terlalu aktif dalam menyerang mangsa. Mereka cenderung diam pada siang hari dan aktif menciptakan sarang serta menangkap mangsa pada malam hari. Jenis serangga yang menjadi mangsa mereka termasuk wereng coklat, wereng hijau, dan berbagai hama lainnya.
4. Kepik Permukaan Air (Microvellia douglasi atrolineata)
Kepik ini hidup bergerombol di permukaan air dan sangat aktif dalam menyerang serangga yang jatuh di air atau tertarik oleh sinar cahaya.
Mangsa utamanya adalah wereng coklat, wereng hijau, serta larva penggerek batang padi yang baru menetas.
5. Kepik Mirid (Cyrtorhinus lividipennis)
Kepik mirid berwarna hijau dan sering ditemui di tempat-tempat dengan vegetasi tinggi. Mereka aktif memburu mangsa seperti wereng coklat dan memiliki reaksi positif terhadap cahaya sinar pada malam hari.
6. Kumbang Stafilininea (Paederus fuscipes)
Kumbang ini merupakan predator yang mencari mangsa pada malam hari dan bahkan dapat berenang di air atau berada di tanaman.