SUMATERAEKSPRES.ID - Siswa SMA Plus Negeri 17 Palembang, Sultan El Shirazi, berhasil mendapat Bronze Medal pada 56th International Chemistry Olympiad di Riyadh, Saudi Arabia. Yakni, Olimpiade Kimia Internasional atau International Chemistry Olympiad (IChO).
Sultan El Shirazi mengatakan, sebelum sampai pada tahap lomba internasional bidang kimia ini, awalnya ia ikut seleksi sekolah untuk mengikuti OSN (Olimpiade Sains Nasional) di tingkat kota (peringkat pertama Palembang), kemudian lanjut tingkat provinsi (peringkat pertama Sumatera Selatan).
"Dari provinsi ini saya dikirim ikut olimpiade tingkat nasional dan meraih medali emas di tingkat nasional (peringkat 2 nasional, total 30 medali emas, perak, perunggu). Dari sinilah kemudian saya mengikuti Pembinaan Tahap I IChO di Jakarta diikuti 27 orang, Alhamdulillah saya lolos sebagai peringkat pertama,"ujarnya.
Ia menjelaskan, setelah berhasil pada tahap tersebut lanjut ke Pembinaan Tahap II, IChO di Bandung yang diikuti 9 orang. Kemudian terpilih sebagai IDN-1 (peringkat pertama) yang mewakili Indonesia di ajang IChO, dengan total delegasi empat orang.
BACA JUGA:Dari 8 Ribu Pendaftar, Hanya Segini yang Dapat Beasiswa Dana Abadi Pesantren
"Saya dan tiga wakil lainnya yakni IDN-2 (peringkat dua) James Adhimulia dari SMAK BPK Penabur 1 Jakarta. Lalu IDN-3 (peringkat 3) Aryo Razak dari SMA Katolik Rajawali Makassar. Kemudian, IDN-4 (peringkat 4) Ahmad Ayman Al-Ghiffary dari MAN 2 Kota Malang,"terangnya
Dijelaskan, ada 86 negara yang ikut. Ia mengaku, dirinya sempat tidak percaya bisa mendapat medali emas di tingkat nasional bahkan internasional karena baru tahun pertama mengikuti OSN Kimia sebab sebelumnya matematika.
Dalam kesempatan ini selain mendapat hadiah umrah, dirinya juga dapat medali, uang pembinaan dan semua biaya dibiayai pemerintah. Ia merasa bersyukur atas perjuangan yang telah dilaluinya.
“Alhamdulillah perjuangan saya membuahkan hasil. Berawal dari OSN lalu mengikuti pembinaan dan seleksi hingga bisa membanggakan nama Indonesia di kancah internasional. Tentunya ini bukan akhir dari perjuangan. Saya akan terus belajar untuk mengharumkan nama negara,” ujar Sultan.
BACA JUGA:834 Santri Raih Beasiswa PBSB dari Dana Abadi Pesantren, Ini Kata Menteri Agama
Sultan menyampaikan pesan kepada seluruh siswa di Indonesia agar selalu semangat dan berusaha dalam mencapai prestasi tertinggi.
“Yang paling penting itu terus berusaha jangan pernah merasa apa yang dilakukan itu sia-sia. Untuk bidang kimia tipsnya adalah perbanyak mencari bahan-bahan untuk belajar terutama dari orang-orang yang sudah berpengalaman,” tuturnya.
Sementara, Dra. Leli Sumarni, M.Pd selaku guru pembimbing bidang studi kimia mengatakan, kalau dirinya sangat bangga siswanya bisa meraih pretasi tingkat nasional dan internasional. "Prestasi Sultan ini memang sudah ada bakat dari anaknya. Bahkan kemauan dirinya untuk belajar tidak hanya di sekolah, dirinya berusaha mencari di media sosial internet. Kita andil dalam peran motivasi," ujarnya.