Anak-Anak Perokok Lebih Berisiko Tinggi, Ini Penjelasan Ketua IDI Cabang Palembang

Sabtu 10 Aug 2024 - 22:20 WIB
Reporter : Neni
Editor : Dede Sumeks

SUMATERAEKSPRES.ID - IKATAN Dokter Indonesia (IDI) cabang Palembang, merespon positif PP Nomor 28 Tahun 2024, yang mengatur larangan jual rokok eceran dekat sekolah.

"Iya kami IDI, tentu menyambut baik kebijakan ini. Kalau kita maunya menyetop rokok, harus dimulai dari masa anak-anak,” kata .Ketua IDI Palembang, Dr dr Zulkhair Ali SpPD KGH FINASIM.

BACA JUGA:Tak Kuasa Melarang, Terkait PP Nomor 28 Tahun 2024, Dilarang Jual Rokok Eceran 200 Meter Dari Sekolah

BACA JUGA:Pedagang Eceran di Kayuagung Tolak Larangan Jual Rokok Batangan

“Karena kalau sudah kecanduan, sulit sekali menghentikannya. Jadi larangan menjual rokok di sekitar sekolah, sudah sangat tepat," tambah dr Zulkhair Ali, dokter spesialis penyakit dalam Subspesialistik Ginjal Hipertensi, Sabtu, 10 Agustus 2024.

Katanya, merokok memiliki banyak dampak negatif bagi kesehatan tubuh. Kebiasaan ini dapat menyebabkan berbagai penyakit serius.

Termasuk masalah kesuburan, penyakit jantung, stroke, dan penyakit paru-paru.  Seperti penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) dan kanker paru-paru.  

"Bahaya ini tidak hanya mengancam perokok aktif, tetapi juga perokok pasif yang menghirup asap rokok," terangnya. Kemudian, merokok pada usia anak-anak memiliki banyak dampak negatif yang serius. Seperti gangguan kesehatan pernapasan. 

"Anak-anak yang merokok atau terpapar asap rokok berisiko tinggi terkena infeksi pernapasan akut seperti pneumonia dan bronkitis. Mereka juga lebih rentan terhadap asma yang lebih sering dan parah," terangnya

Tak hanya itu, bahaya rokok bagi anak juga bisa ganggu pertumbuhan dan perkembangan. "Paparan asap rokok dapat memperlambat pertumbuhan paru-paru, dan mempengaruhi perkembangan neurologis serta kognitif anak," jelasnya lagi. 

Bahkan dampak kesehatan lainnya, anak-anak yang merokok atau terpapar asap rokok juga berisiko mengalami gangguan kulit, plak gigi, dan penurunan proses penyembuhan luka.

"Selain itu, mereka (anak-anak) dapat mengalami gangguan pendengaran dan infeksi telinga tengah," ucapnya. 

BACA JUGA:Harga Rokok Makin Mahal, Mulai 2024, Tarif Cukai Hasil Tembakau Naik 10 Persen

BACA JUGA:Nah Loh, Jualan Rokok di Warung, Eceran, dan Online Bakal Dilarang. Ternyata Ini Penyebabnya!

Bahkan bisa juga berdampak pada psikologis dan perilaku anak. "Selain penyakit serius, merokok pada anak-anak dapat menyebabkan kecanduan, perilaku agresif, dan suka menantang.

Kategori :