4. Minum kopi atau teh
Selain makanan yang dikonsumsi, minuman seperti kopi dan teh juga dapat mempengaruhi proses pencernaan pada saluran cerna.
Hal ini dikarenakan kopi dan teh cenderung memiliki sifat asam di dalamnya sehingga dapat membuat makanan menjadi sulit dicerna. Selain itu, minum teh sesaat setelah makan juga dapat mengganggu penyerapan zat besi dalam tubuh. Ada baiknya untuk menghindari kopi serta teh sekitar 1 jam sebelum dan sesudah makan.
Untuk mengatasinya, Anda bisa mengganti kopi atau teh dengan minum air putih hangat. Tujuannya untuk membantu memperlancar proses pencernaan sehingga nutrisi dapat terserap oleh tubuh dengan lebih baik serta membantu mencegah sembelit. Namun, minum air putih sebaiknya dilakukan secara bertahap dan jangan terlalu berlebihan dalam satu waktu.
5. Merokok
Merokok sudah dikenal lama sebagai salah satu kebiasaan buruk yang dapat merusak kesehatan tubuh.
Merokok pun sebaiknya tidak dilakukan setelah makan karena hal itu dapat meningkatkan risiko kenaikan asam lambung, bahkan dapat menyebabkan iritasi maupun peradangan pada saluran pencernaan.
BACA JUGA:Anda Ingin Turunkan Tensi Darah, Konsumsi Buah dan Sayur Ini
BACA JUGA:Tak Usah Takut Mengkonsumsi Buah-Buahan Tinggi Gula Ini, Cocok Banget Loh Buat Diet!
6. Konsumsi buah
Kebiasaan buruk lain yang sebaiknya dihindari adalah mengonsumsi buah sehabis makan.
Karena buah termasuk makanan yang mudah dicerna sehingga buah dapat mengendap bahkan membusuk lebih cepat pada usus. Jika itu terjadi, maka kandungan nutrisi pada buah mungkin tidak dapat terserap dengan baik oleh tubuh.
Selain itu, berbagai macam buah juga menghasilkan gas yang bisa menyebabkan perut kembung dan rasa tidak nyaman di perut. Jika ingin mengonsumsi buah bisa dilakukan pada 1-2 jam sebelum makan.