PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Ketua Umum Pengurus Provinsi FORKI Sumatera Selatan, RM Taufik Husni, atau yang akrab disapa TAHU, resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) sekaligus mengukuhkan anggota kepengurusan baru.
Acara yang berlangsung di Hotel Swarna Dwipa Palembang pada Rabu petang kemarin (7/8/2024) ini dihadiri hampir seluruh anggota FORKI Sumatera Selatan, mencerminkan komitmen kuat terhadap penyegaran dan evaluasi dalam roda organisasi.
Pada kesempatan tersebut, Taufik memberikan arahan kepada para anggota yang baru dikukuhkan, menekankan pentingnya menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi masing-masing.
"Kepengurusan yang baru ini lebih komplit karena mewakili masing-masing perguruan. Saya berharap para pengurus yang mewakili perguruan ini benar-benar bekerja sesuai dengan tupoksi di bidangnya masing-masing," ujarnya.
BACA JUGA:23 Brand Ternama Ramaikan Sneakers Culture Week di Palembang Icon, Ada Diskon Menarik Juga Lho
BACA JUGA:Tak Tertanding, Joncik-Rifai Diprediksi Melawan Kotak Kosong di Pilbup Empat Lawang 2024, Mantap!
TAHU, yang dikenal sebagai sosok yang berdedikasi, menjelaskan bahwa FORKI Sumsel akan segera menghadapi sejumlah event besar, baik di tingkat daerah, regional Sumatera, hingga tingkat nasional.
Beberapa event penting yang disebutkan adalah Kapolri Cup, Kejagung Cup, dan Mendagri Cup. Menghadapi tantangan tersebut, Taufik menekankan pentingnya koordinasi yang solid di antara para pengurus baru.
“Untuk menghadapi event-event itu saya minta kepada pengurus yang baru agar segera melakukan koordinasi untuk satu tujuan memajukan FORKI Sumatera Selatan,” cetus TAHU dengan tegas.
Dalam arahannya, Taufik juga menekankan perlunya komitmen dan kesungguhan dari para anggota dalam menjalankan tugas.
Sebagai bentuk konkret dari komitmen tersebut, seluruh anggota pengurus menandatangani pakta integritas yang berisi poin-poin penting, salah satunya adalah evaluasi kinerja dalam satu semester.
Taufik menegaskan, jika dalam waktu enam bulan pengurus baru tidak bisa membuktikan komitmennya, maka akan ada pergantian anggota.
“Salah satu poin dalam pakta integritas itu adalah evaluasi yang dilakukan dalam satu semester. Artinya bila dalam waktu enam bulan ini pengurus yang baru dikukuhkan ini tidak bisa membuktikan komitmennya maka akan kami kembalikan kepada perguruannya untuk diganti,” tegas Ketua YLKI Sumsel ini.
BACA JUGA:UNESCO Tambah 24 Situs Warisan Dunia Baru di Tahun 2024, Apa Saja? Simak Yuk!
BACA JUGA:Tak Hanya Indah, Batu Blue Safir Punya Sejumlah Khasiat. Nomor 4 Diincar Para Pria