5. Beri air secukupnya pada lubang tanam agar bibit tidak mudah roboh dan mendapatkan asupan air yang cukup.
6. Buat parit disekitar dan menyilang melewati tengah kebun. Hal ini berguna untuk menghindari genangan air yang dapat merusak tanaman.
Tanaman sunkist membutuhkan kondisi tanah yang lembap, sehingga perlu dilakukan penyiraman secara rutin paling sedikit 1-2 kali sehari tergantung dari tingkat kelembapan tanah dan kondisi cuaca. Selalu rajinlah untuk membersihkan lahan dari gulma dan pangkas cabang yang kering.
Agar tanaman sunkist cepat berbuah perlu memberikan pemupukan secara teratur.
1. Satu bulan setelah proses penanaman, beri pupuk Urea sebanyak 5 gr atau gunakan pupuk ZA sebanyak 10 gr tiap pohon. Ulangi pemupukan ini sebanyak 3 kali.
Pemukupan dilakukan ketika tanaman sedang tidak muncul tunas baru dan kondisi tanah masih basah.
2. Tanam pupuk sedalam 15-30 cm pada empat lubang dengan jarak 15-20 cm dari pusat batang pohon.
BACA JUGA:Minum Es Jeruk Usai Makan Berlemak Bahayakan Ginjal, Cek Disini Kebenarannya
BACA JUGA:7 Manfaat Jeruk Nipis untuk Kesehatan Rambut, Efektif Menjadikan Rambut Sehat, Kuat, dan Berkilau
Pemupukan ini akan berlangsung hingga tanaman mencapai usia 3 tahun dengan komposisi sebagai berikut:
• Umur satu tahun tanaman membutuhkan pupuk kAndang atau kompos sebanyak 3 kaleng minyak ukuran 20 liter, 200-300 gr ZA, 200 gr ZK, dan 50 gr DS.
• Usia dua tahun tanaman akan membutuhkan pupuk kAndang atau kompos sebanyak 4 kaleng minyak berukuran 20 loter, 200-300 gr ZA, 200 gr ZK, dan 50 gr DS.
• Usia tiga tahun tanaman akan membutuhkan pupuk kAndang atau kompos sebanyak 6 kaleng minyak berukuran 20 liter, 200 – 450 gr ZA, 250 gr ZK, dan 75 gr DS.
3. Komposisi tersebut adalah dosis untuk satu tahun yang dibagi menjadi 3 atau 4 kali pemupukan. Jika tanaman sudah mulai dewasa dan sudah waktunya berbuah, Anda cukup memberikan hormone perangsang buah sebanyak 1 bulan sekali agar proses pembuahan dapat lebih baik, lebih cepat, lebih padat, dan menghasilkan buah yang manis segar.