BACA JUGA:Peduli Permainan Tradisional, PALI Agendakan Lomba Setiap Tahun
BACA JUGA:6 Permainan Tradisional Viral Pada Zamannya dan Sulit Ditemui, Kamu Kangen Ga Nih?
4. Mainan Seni dan Kerajinan
Aktivitas seperti menggambar, mewarnai, dan menggunakan gunting yang aman membantu memperkuat koordinasi, mendorong kreativitas, dan menumbuhkan kepercayaan diri anak. Pilih mainan set melukis, mewarnai, atau kerajinan tangan sesuai dengan minat anak.
5. Mainan Blok dan Set Konstruksi
Membangun menara dengan blok tidak hanya mengalihkan perhatian anak dari gadget tetapi juga mendorong keterampilan pemecahan masalah dan koordinasi tangan-mata. Mainan konstruksi sederhana seperti blok dapat merangsang imajinasi anak untuk membuat berbagai bentuk.
6. Mainan Teka-Teki
Teka-teki gambar membantu koordinasi dan ketangkasan serta mengajarkan hubungan spasial. Untuk anak usia sekolah, teka-teki seperti kuis atau tebak-tebakan dapat melatih kemampuan berpikir kritis dan mengalihkan perhatian dari gadget.
7. Permainan Kartu dan Papan
Permainan kartu dan papan, seperti catur, mengajarkan strategi, pengambilan giliran, negosiasi aturan, dan permainan yang adil. Ini juga mendorong kerja sama dan membantu anak mengelola emosi saat menang atau kalah.
8. Alat Musik
Belajar bermain alat musik seperti piano, biola, atau gitar dapat mengisi waktu luang anak dan mendorong keterampilan mendengarkan serta motorik halus.
BACA JUGA:Selalu Ramai Saat Car Free Day! Inilah 3 Permainan Paling Favorit di Kambang Iwak Palembang
BACA JUGA:Mengapa Menggambar Penting bagi Anak-Anak? Ini 12 Alasan Utamanya!
9. Mainan Sains
Mainan sains seperti perangkat kimia, teropong, atau teleskop dapat mendorong penemuan dan pemecahan masalah, serta membantu meningkatkan keterampilan matematika dan sains, serta mengembangkan imajinasi anak.