Saat itu, A meminta WH agar memindahkan mobilnya, namun terasangka Wingki justru menyuruh A (15) sendiri yang memindahkan mobil tersebut.
BACA JUGA:5 Cara Mengatasi Gaya Makan Emosional. Diet Anda Akan Berhasil
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Minum Madu Sebelum Tidur untuk Kesehatan, Simak Panduan Lengkapnya!
Karena saat itu A sedang bantu ayahnya ambil pasir pesanan orang.
Setelah dipindahkan oleh A, WH yang kembali ke mobil menyadari senapan anginnya sudah tidak ada didalam mobil.
Saat itu terjadi, korban belum ada ditempat dan menuduh anak kornan yang mengambil senapan angin tersebut. " Dan waktu Juanda mengantar pasir itu, tersangka ini ngasih tau kalau senapan angin miliknya diambil A," ungkap Mersi.
Malamnya Juanda menanyakan kepada A perihal senjata angin milik tersangka yang dituduh telah diambil anaknya itu.
" Anaknya ini tidak mengambil senapan angin tersangka itu cuman fitnah, "ucap mersi.
Namun, nampaknya permasalahan itu membuat tersangka Wingki ini menaruh dendam terhadap korban Juanda.
BACA JUGA:10 Pemain Sepakbola Legendaris Argentina yang Menginspirasi Dunia: Dari Maradona hingga Messi
BACA JUGA:Tips Ampuh Merawat Printer agar Selalu Prima dan Hasil Cetakan Maksimal
Terbukti pengakuan kakak korban yakni Rilan (48) sempat melihat Wingki mendatangi rumah korban.
"Kebetulan saat itu korban tidak ada dirumah jadi dia hanya ketemu sama saya, tapi dia tidak bicara apa apa, "ucapnya
Mengira permasalahan itu berakhir, Mersi dan Rilan Sagan terkejut saat mendapat kabar korban sudah tewas dengan banyak luka tusuk di warung bakso di desa Tanjung Beringin, pada Jumat (07/06/2024).
" Waktu saya datang iyu adik saya sudah terkapar dengan bersimbah darah, sempat dibawa ke Puskesmas tapi tidak selamat. Pelaku meninggalkan sarung sangkur yang dipakainya, "ucap Rilan.
BACA JUGA:10 Prodi yang Masa Depannya Dijamin Aman! Profesinya Takkan Digantikan oleh AI