SUMSEL, SUMATERAEKSPRES.ID - Musibah kebakaran terjadi di Empat Lawang dan Palembang. Untuk di Empat Lawang, api menghanguskan rumah milik Abdurrahman, yang berlokasi di Kelurahan Kelumpang Jaya, dekat SD 9, Kecamatan Tebing Tinggi. Kejadiannya, Senin (15/7), pukul 02.30 WIB.
Percikan api diduga dari hubungan arus pendek di dapur rumah. Lalu, api dengan cepat membesar dan membakar rumah. Petugas piket Damkar yang mendapat laporan adanya kebakaran itu langsung bergerak cepat menuju lokasi. Mengerahkan dua armada dari Zona I Tebing Tinggi.
Damkar tiba sekitar pukul 02:45 WIB, langsung berusaha memadamkan api yang sudah melahap hampir seluruh bangunan rumah. Sekitar 30 menit berlalu, api berhasil dijinakkan. "Satu rumah yang habis terbakar, untuk kerugian diperkirakan Rp100 juta," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Empat Lawang, Evi Ferilina Susanti SE MM.
Ia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dengan kondisi instalasi listrik di rumah. "Pastikan dalam keadaan baik dan tidak membahayakan," imbuhnya.
Kondisi rumah warga di Jl Ki Anwar Mangku Lr Masjid pascaterbakar, kemarin fajar.-foto: adi/sumeks-
BACA JUGA:Dilarang Bakar Lahan, Antisipasi Kebakaran di Musim Kemarau
BACA JUGA:Kebakaran di Empat Lawang: 1 Rumah Habis Terbakar Akibat Arus Pendek Listrik, Ini Kerugiannya!
Nanda, warga setempat mengaku terkejut karena saat kejadian, dia bersama teman-teman sedang asyik nonton bareng (nobar) pertandingan bola final Euro 2024 antara Spanyol dan Inggris.
"Ada warga teriak-teriak kebakaran. Kami langsung datang ke lokasi dan ternyata api sudah besar," kata Nanda. Informasinya, pemilik rumah sedang berada di kebun. Di rumah hanya ada anaknya, yang berhasil selamat dari kebakaran itu.
Lurah Kelurahan Kelumpang Jaya, Epta Febriansah membenarkan kejadian kebakaran tersebut. "Warga hari ini (Senin) membantu membersihkan sisa-sisa kebakaran tadi malam," ujarnya.
Musibah serupa terjadi di Kota Palembang. Tepatnya di Jl Ki Anwar Mangku, Lr Masjid, Kelurahan Sentosa, Kecamatan Seberang Ulu II. Api menghanguskan rumah Farial Chairil (60). Kejadiannya Senin fajar, pukul 04.30 WIB.
Warga yang sedang bersiap salat Subuh dibuat kaget dengan teriakan kebakaran. Setelah dicek, ternyata api membakar rumah korban. Percikan api diduga dari korsleting listrik pada lemari es di bagian dapur.
BACA JUGA:Strategi BPBD Prabumulih Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan di Musim Kemarau, Ini Kata Pj Wako!
BACA JUGA:Siaga Karhutla, OKI Gelar Simulasi Penanggulangan Kebakaran Hutan
Untuknya, api tidak menyambar ke rumah warga lain. “Sebelum terjadi kebakaran, dari rumah Pak Chairil terdengar suara ledakan. Saya dan keluarga langsung keluar, mencari asal suara ledakan itu. Tidak lama terlihat asap dan kobaran api. Saya langsung teriak agar warga lain bangun," ungkap Saleh, warga setempat.