Tanah bukan hanya tempat bertumbuhnya tanaman, melainkan juga dihuni berbagai mikroorganisme seperti cacing ataupun bakteri lainnya yang membuat tanah tersebut subur.
Seperti pembahasan sebelumnya rumbut bisa memberikan kelembaban dan juga mencegah kekeringan, dengan begitu vegetasi di dalam tanah akan tetap terjaga.
Kehidupan makhluk kecil didalamnya seperti serangga dan cacing tanah akan terjaga.
7. Indikator Baik Tidaknya Pemupukan
Biasanya, kalau rumput saja layu, menguning atau bahkan mati maka tanaman utama akan mengalami hal yang sama.
Oleh karena itu, rumput dijadikan indikator apakah pupuk yang diberikan sudah sesuai atau belum.
Takaran pupuk terkadang juga harus menyesuaikan dengan kondisi lingkungan sehingga tidak boleh lebuh ataupum kurang.
8. Kompetitor Tanaman Utama Agar Kuat
Rumput liar bisa menjadi kompetitor agar tanaman utama gigih dalam mencari unsur hara di dalam tanah.
Dengan begitu akar tanaman utama akan tumbuh lebih dalam dan menyebar ke samping sehingga akan semakin kuat dan tanahnya juga ikut subur.
9. Kompetitor yang Menyuburkan Tanah
Tak hanya membuat akar tanaman utama menjadi kuat, rumput liar juga membuat tanah menjadi subur.
Ini berlaku untuk tanaman utama yang berbatang keras dan berumur panjangx dimana rumput yang tumbuh diatas tanah akan terus tumbuh dimana rumput tua dibawahnya akan mati dengan sendirinya, hal tersebut akan berulang sehingga rumput yang mati akan tertimpa oleu rumput baru sehingga akan membusuk dsn membuat tanah menjadi subur.
BACA JUGA:Kandidat Mulai Berebut Parpol
BACA JUGA:Askolani Gandeng Netta Melaju ke Pilkada
10. Menghambat Pertumbuhan Tanaman Lain