Namun dalam kasus yang lebih parah di mana ada gangguan pernapasan, pembedahan dan terapi dapat membantu.
-Diabetes
Orang yang mederita diabetes mengalami perubahan kadar gula darah yang dapat menyebabkan kelelahan.
Pasien yang sudah menjalani pengobatan diabetes juga bisa mengalami kelelahan sebagai efek samping dari pengobatan.
Identifikasi dini dan melakukan pengobatan yang tepat adalah kunci untuk mengelola diabetes.
Mengurangi berat badan ekstra serta melakukan diet sehat juga membantu dalam perawatan.
BACA JUGA:Usai Umrah Wajib, Banyak Jemaah Kelelahan, Sakit, Seorang JCH Kloter 10 Tertunda Berangkat
BACA JUGA:Dr Harun Hudari Ingatkan Kelelahan Tak Sebabkan Kematian Mendadak
-Tiroid
Penyakit tiroid bisa disebabkan oleh kelenjar tiroid yang terlalu aktif atau kurang aktif.
Pada orang yang memiliki tiroid yang kurang aktif (hipotiroidisme), metabolisme melambat yang menyebabkan gejala seperti kelesuan dan kelelahan.
Sebaliknya, pada orang dengan tiroid yang terlalu aktif (hipertiroidisme), metabolisme menjadi cepat menyebabkan kelelahan dan sulit tidur.
Pilihan diet dan gaya hidup yang tepat, bersamaan dengan obat-obatan, bisa membantu dalam manajemen tiroid.
-Infeksi
Seseorang dapat menunjukkan gejala kelelahan saat tubuhnya melawan infeksi virus atau bakteri.
Infeksi mulai dari flu hingga HIV dapat menyebabkan kelelahan.