Risiko Menggunakan Pinjaman Online Ilegal
Mengajukan pinjaman ke perusahaan ilegal dapat sangat merugikan. Beberapa risiko yang perlu diwaspadai meliputi:
1. Bunga Tinggi
Pinjaman ilegal biasanya mengenakan bunga yang sangat tinggi, bahkan dihitung per hari dan meningkat jika pembayaran terlambat. Tanpa pengawasan OJK, perusahaan ini bebas menentukan bunga sesuka hati.
2. Denda Keterlambatan
Debitur yang terlambat membayar akan dikenakan denda yang terus bertambah, selain bunga yang sudah tinggi.
3. Masuk Daftar Hitam
Mengajukan pinjaman memerlukan dokumen pribadi. Jika pinjaman tidak dibayar, debitur bisa masuk daftar hitam, membuat sulit mengajukan pinjaman di masa depan.
4. Acaman Debt Collector
Debitur yang tidak membayar bisa mendapatkan ancaman dari debt collector, yang bisa mengganggu kehidupan pribadi dengan menghubungi kerabat dekat.
5. Biaya Administrasi Besar
Perusahaan pinjaman ilegal sering mengenakan biaya administrasi yang sangat besar, hingga 30% dari total dana pinjaman.
6. Tenor Singkat
Pinjaman ilegal biasanya menawarkan masa tenor yang sangat singkat, membuat debitur kesulitan membayar kembali dana yang dipinjam.
7. Tidak Ada Perlindungan dari OJK
Harap diingat, tanpa pendaftaran di OJK, tidak ada perlindungan bagi debitur dari penipuan atau penggelapan dana oleh perusahaan pinjaman.