BGP Academy Kupas Sejarah Budaya Palembang

Sabtu 04 May 2024 - 21:04 WIB
Reporter : Agustina
Editor : Dede Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemilihan Bujang Gadis Palembang (BGP) tahun 2024 memasuki tahapan BGP Academy pada 4-5 Mei 2024. Pembina Yayasan BGP, RM Ali Hanafiah, mengatakan, kegiatan ini merupakan tahapan penyelenggaraan BGP setelah sebelumnya proses pendaftaran dan roadshow. 

"Ini hari pertama dari dua hari pelaksanaan BGP Academy di Dinas Pariwisata Kota Palembang dan sebagian besar peserta mengikuti tahapan ini," ujar pria yang akrab disapa Mang Amin ini. 

BACA JUGA:Satu Pasang Pendaftar Dapat Golden Ticket, Langsung Semifinal, Roadshow Akbar BGP ke Poltekpar

BACA JUGA:Roadshow Akbar BGP, Undang Perwakilan Kampus

Dikatakan, peserta diberikan banyak informasi dalam kompetisi pencarian Duta Pariwisata Kota Palembang ini. "Ini bisa dikatakan semacam kisi-kisi untuk peserta. Jadi ketika berkompetisi mereka merasa tidak terjebak karena sudah kita berikan gambaran sebelumnya," jelasnya. 

Ketua Panitia BGP Tahun 2024, Ramadhan Saputra menerangkan selama 2 hari, BGP Academy menyampaikan materi-materi berupa sejarah dan budaya Kota Palembang, tips dan trik wawancara pemilihan BGP, catwalk class, dan pariwisata di Kota Palembang.

"Hari pertama materi sejarah dan budaya Kota Palembang dari Mang Amin, kemudian tips dan catwalk class dari Alumni BGP yang sudah berpengalaman di Putra Putri Sriwijaya," paparnya. 

BACA JUGA:Gencar Roadshow Pemilihan BGP 2024, Kadispar Palembang Mampir ke Warung Wak Ebok PalTV

BACA JUGA:Anak Muda Saatnya Jadi Duta Pariwisata, Pendaftaran BGP 2024 Telah Dibuka

Selanjutnya hari kedua para peserta mendapatkan materi trik wawancara oleh Kak Ichin, Alumni BGP dan mengenai pariwisata Kota Palembang oleh Kgs Sulaiman Amin, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang sekaligus menutup BGP Academy. 

"Alhamdulillah antusiasme peserta pada BGP Academy ini cukup tinggi dengan jumlah peserta hadir 50-an orang. Pada tahapan ini memang tidak seluruh peserta ikut, mereka yang sudah pernah ikut tahun sebelumnya tidak ikut lagi tahapan ini lantaran sifatnya optional," pungkasnya. (tin/fad)

 

Kategori :