KAYUAGUNG,SUMATERAEKSPRES.ID - Terhitung mulai hari ini 3 April 2024 truk pengangkut barang material sudah di larang melintasi jalan Tol dan Jalan Lintas Timur (Jalintim).
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan OKI, Iqbal melalui, Kabid Lalulintas Jalan, Alex Sabirin. "Iya, besok semua truk pengakut material tidak boleh melintas," ujar Alex Sabirin, kemarin.
Dikatakannya, sebanyak 50 personil bakal diterjunkan untuk melakukan pengamanan pos mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H.
"Dinas Perhubungan OKI menyiapkan lima posko pengamanan mudik lebaran baik di dalam tol dan jalan arteri," tuturnya.
BACA JUGA:PT Hutama Karya Umumkan Diskon Tarif Tol Trans Sumatera, Catat Waktu dan Rincian Tarifnya
BACA JUGA:Tinjau Jalur Arus Mudik Lebaran Hingga Tol Betung, Ini Imbauan Kapolda Sumsel!
Untuk Pos pengamanan yang didirikan berada di Exit as Tol Celikah dalam tol di KM 277 dan 306 dan di jalan arteri di Lempuing dan Mesuji.
"Kami besok akan menggelar rapat bersama Polres OKI dan langsung menggelar apel," terangnya kemarin 2 April 2024.
Untuk pengaman di Exit Tol Celikah, KM 306 dan 277 dibagi menjadi dua shift sementara di jalan arteri 24 jam.
"Kami juga menyiapkan empat motor dan dua unit mobil yang bakal mobile," jelasnya.
BACA JUGA:Hujan Licin, Maksimal 40 Km/Jam, 5-16 April, Seksi 3 Tol Palembang-Betung Dibuka, Mudik Lebih Cepat
BACA JUGA:Jelang Mudik, Imbau Siapkan Sisa Saldo Tarif Jalan Tol
Masih kata dia, soal larangan truk pengangkut material dan mebel sementara khusus truk pengangkut BBM dan sembako masih tetap diizinkan. "Ini dari hasil rapat yang digelar di Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel," tuturnya.
Ia memprediksi ada peningkatan kendaraan yang melintas di tol selama lebaran mendatang mencapai 5-7 persen dari Tahun 2023 lalu yang mencapai 375913 unit atau naik 7 persen pada 2022 lalu.
Kendaraan yang melintas sambung Alex didominasi kendaraan pribadi karena kan libur lebaran ini cukup lama disamping juga pemudik memanfaatkan momen ini untuk berlibur.(uni)