- Push-up dan Sit-up: Menguji kekuatan fisik.
- Lari Jarak Pendek (Sprint): Mengukur kecepatan dan daya tahan kardiovaskular.
- Renang (khusus bagi yang memilih jalur renang): Menilai kemampuan berenang.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan umum juga dilakukan untuk memastikan kesehatan calon peserta secara menyeluruh.
BACA JUGA:Siapa Kapolda Termuda di Pulau Sumatera? Dijabat Alumni Akpol 1988-1993, Ada 3 Liting Kapolri
BACA JUGA:Catat, Ini Sekolah Kedinasan Segera Buka di Maret 2024: Menyuguhkan Peluang Emas bagi Calon PNS
3. Wawancara
Wawancara dilakukan untuk menggali lebih dalam kepribadian, motivasi, dan pengetahuan calon peserta terkait profesi kepolisian.
Pertanyaan dapat berkisar pada situasi simulasi, etika, dan pemahaman tugas seorang polisi.
Persiapan yang matang diperlukan untuk memahami nilai-nilai kepolisian dan etika kerja.
BACA JUGA:Buruan Daftar! Sekolah Gratis dan Karir Terjamin di STIN, Ini Syaratnya
4. Tes Kesehatan Mental (Psikotes)
Psikotes bertujuan mengukur kesehatan mental, kemampuan berpikir kritis, dan stabilitas emosional. Tes meliputi tes kepribadian, kemampuan kognitif, dan minat serta bakat terkait pekerjaan di kepolisian.
Calon peserta disarankan untuk melakukan latihan soal psikotes untuk memahami jenis-jenis tes yang mungkin ditemui.
5. Tes Bahasa Asing