PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Santan adalah bahan makanan yang umum digunakan dalam masakan Asia Tenggara, terutama dalam hidangan seperti kari, rendang, dan gulai.
Meskipun santan menambahkan rasa dan tekstur yang khas pada hidangan, beberapa orang mungkin mengalami efek samping setelah mengonsumsinya.
Berikut adalah 7 efek samping santan yang mungkin terjadi:
1. Kadar Kolesterol Tinggi:
BACA JUGA:Hindari Konsumsi Santan Berlebihan, Bisa Tingkatkan Risiko Kanker dan Masalah Kesehatan Lainnya
Santan mengandung lemak jenuh, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah jika dikonsumsi secara berlebihan. Ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
2. Pencernaan yang Lambat:
Lemak yang terkandung dalam santan dapat membuat pencernaan menjadi lambat, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Ini bisa menyebabkan rasa kenyang yang berkepanjangan atau ketidaknyamanan pencernaan.
3. Gangguan Lambung:
BACA JUGA:Ini Bahayanya Jika Makanan Bersantan Dipanaskan
BACA JUGA:Santan Kental? Jangan Lagi! Ini 6 Rahasia Sederhana Makan Daging Tanpa Meningkatkan Kolesterol
Beberapa orang mungkin mengalami gangguan lambung seperti mulas, kembung, atau perut kembung setelah mengonsumsi santan, terutama jika mereka memiliki sensitivitas terhadap makanan berlemak atau pedas.
4. Alahan atau Alergi:
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi atau intoleransi terhadap santan, yang dapat menyebabkan gejala seperti ruam kulit, gatal-gatal, sesak napas, atau diare.
5. Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah:
BACA JUGA:Yuk Kenali, Ini 6 Manfaat Susu Kedelai dan Efek Sampingnya Bagi Kesehatan
Kandungan lemak jenuh dalam santan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah jika dikonsumsi secara berlebihan dan secara terus-menerus.
6. Kenaikan Berat Badan:
Santan mengandung kalori tinggi karena lemaknya yang kaya. Konsumsi berlebihan santan dalam makanan dapat menyebabkan peningkatan asupan kalori dan berpotensi menyebabkan penambahan berat badan.
7. Gangguan Absorpsi Nutrisi: