Meskipun ikan discus memang memerlukan lingkungan yang stabil, namun dengan perubahan yang dilakukan secara perlahan dan hati-hati, mereka dapat beradaptasi dengan baik.
Dengan demikian, penting bagi para penghobi ikan untuk memahami perbedaan antara mitos dan fakta seputar ikan discus.
BACA JUGA:Operasi Pertama Biopsi Insisi, Ambil Contoh Tumor Untuk Tahu Jenisnya
BACA JUGA:Persi Ajak Istri dan Putrinya Mencoblos di Kampung Halaman
Dengan pengetahuan yang lebih baik, kita dapat memberikan perawatan yang lebih baik pula bagi ikan discus kesayangan kita di dalam akuarium.
Mitos vs Fakta: Ikan Discus yang Perlu Diketahui
Ikan Discus, dengan pesonanya yang unik dan keindahan warnanya, seringkali menjadi subjek berbagai mitos dan fakta yang perlu kita pahami. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Mitos:
1. Ikan Discus Sulit Dirawat
Salah satu mitos yang umum adalah bahwa ikan discus sulit dirawat dan hanya cocok untuk penghobi ikan yang berpengalaman.
Namun, dengan pengetahuan yang cukup dan perawatan yang tepat, ikan discus dapat dipelihara oleh siapa pun, termasuk para pemula.
2. Ikan Discus Tidak Tahan Hidup di Air Tawar
Beberapa orang beranggapan bahwa ikan discus hanya dapat hidup di air yang sangat bersih dan spesifik, sehingga sulit untuk dipelihara di akuarium rumahan.
Namun, ikan discus sebenarnya dapat bertahan hidup di air tawar biasa dengan kondisi yang sesuai.
3. Ikan Discus Sensitif terhadap Perubahan Lingkungan
Mitos lainnya adalah bahwa ikan discus sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan, sehingga sulit untuk mengubah atau menyesuaikan kondisi akuarium.