Pasang Lampu Selang dan Rotary, Untuk Penyelesaian FO Sekip, Alihkan Arus Lalu Lintas

Minggu 11 Feb 2024 - 19:03 WIB
Reporter : Ardila Wahyuni
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Proyek Fly Over (FO) Sekip Ujung sedang digencarkan pembangunannya dengan progres mencapai lebih dari 90 persen saat ini. Flyover ini dijadwalkan dibuka pada akhir April 2024.

Namun beberapa pengerjaan akan mengalami pengalihan arus lalu lintas selama pembangunan flyover Sekip Ujung, khususnya di Jalan Amphibi dan Jalan Angkatan 66. 

Perwakilan dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel, Camellia Nazir mengumumkan pengalihan arus lalu lintas akan dimulai pada tanggal 13 Februari 2024. "Rencananya mengalihkan arus lalu lintas di Jalan Amphibi mulai 13 Februari-13 Maret 2024," ungkapnya, akhir pekan lalu. 

Camellia Nazir menjelaskan pengerjaan di Jalan Angkatan 66 dimulai pada 15 Maret hingga 15 April 2024. Sebagai bagian dari proses ini. Satu lajur akan ditutup sementara, dan pagar proteksi akan dipasang di sepanjang area kerja. "Pemasangan lampu selang dan lampu rotary di pagar atau area kerja untuk meningkatkan visibilitas pada malam hari," jelasnya. 

Lanjut Camellia Nazir, pemasangan rambu-rambu kerja minimal 100 meter sebelum memasuki zona konstruksi dan ditambahkan rambu peringatan serta arahan di jalan alternatif sebelum mencapai area proyek. "Kemudian, petugas flagman ditempatkan di lokasi pekerjaan untuk membantu mengatur lalu lintas dan mengurangi kemacetan kendaraan," tukasnya.

BACA JUGA:Desak PT MHP Bangun Fly Over, Bahayakan Pengguna Jalan

BACA JUGA:Pembangunan Fly Over di Muara Enim Sangat Urgent

Sebelumnya, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Sumsel, Basyaruddin Akhmad menyampaikan pembangunan flyover Sekip Ujung ditarget selesai dan beroperasi tahun ini juga. Tepatnya 29 April nanti. Saat ini progress fisik sudah sekitar 90 persen. ‘Target April, tentatif 29 April,"  katanya. 

Saat ini, lanjutnya, konstruksi FO Sekip Ujung sedang pengerjaan pagar pengaman jalan, sandaran dan sebagainya. Setelah beroperasional nantinya, diharap mampu mengurai kemacetan di Kota Palembang yang selama ini terjadi di Jalan R Soekamto-Jalan Basuki Rahmat. 

FO Sekip Ujung yang groundbreaking 7 Juni 2022 lalu itu seharusnya dikerjakan selama 21 bulan. Sehingga Desember 2023 selesai. Namun, pengerjaan molor sehingga target selesai mundur menjadi April 2024 atau sekitar 25 bulan.

Total anggaran pembangunan FO Sekip Ujung yang dikerjakan Waskita-Kencana KSO ini Rp168,19 miliar dengan 3 tahun anggaran. Pada 2022 sebesar Rp69,75 miliar, 2023 Rp76,76 miliar dan 2024 Rp21,67 miliar.  Sumber dananya dari SBSN. 

Sedangkan APBD Pemprov Sumsel untuk pembebasan lahan sebesar Rp51 miliar dan APBD Pemkot Palembang Rp14,9 miliar.  FO Sekip Ujung ini panjangnya 660 meter dengan jembatan sepanjang 190 meter (4 span) dan oprit 470 meter (160 meter di Jalan Basuki Rahmat dan 310 meter Jalan R Soekamto). Lebar FO Sekip Ujung ini 18,4 meter dengan 4 lajur dan 2 arah. (yun/fad)

Kategori :