- Meredakan gejala pilek dan flu
Mengonsumsi ekstrak tanaman andrographis diketahui dapat membantu meredakan gejala pilek dan flu (influenza) akibat virus berkat efek antivirus yang dimilikinya.
BACA JUGA:Ingin Puasa Tetap Sehat dan Bugar? Ini 4 Tips Menu Sehat Saat Sahur yang Jangan Dilewatkan
BACA JUGA:Berusia Ratusan Tahun, Ini Keraton Nusantara yang Tetap Eksis Hingga Kini
Gejala yang dimaksud, yaitu bersin, hidung meler, sakit tenggorokan, sakit kepala, batuk, sakit telinga, hingga kelelahan dan kurang tidur.
Bukan cuma pilek dan flu biasa, sambiloto juga bermanfaat untuk penderita Covid-19 dengan membantu meredakan gejala yang umumnya sama seperti di atas.
- Meredakan demam
Baik digunakan tersendiri maupun bersama dengan pengobatan tradisional lainnya, ekstrak daun sambiloto dapat membantu meredakan demam.
Ramuan ekstrak daun ini dapat membantu menghilangkan panas dari tubuh. Efek antimikrobanya juga bisa melawan bakteri atau virus penyebab infeksi yang sering menimbulkan demam.
-Meningkatlan imunitas tubuh
Kandungan andrographolide dalam tanaman sambiloto diketahui dapat membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Fakta tersebut dibuktikan melalui suatu penelitian di Thailand yang menguji ekstrak tanaman ini pada pasien HIV.
Menurut penelitian tersebut, sambiloto diketahui dapat meningkatkan jumlah limfosit (sel darah putih) yang berperan pada sistem imun dalam melawan virus atau bakteri penyebab penyakit.
- Meredakan dan mencegah peradangan
Manfaat sambiloto lainnya yaitu berpotensi membantu meredakan peradangan. Kandungan di dalamnya diketahui dapat menekan sitokin serta oksida nitrat yang berperan dalam peradangan di tubuh.
Berkat efek tersebut, mengonsumsi obat herbal ini disebut dapat membantu mengatasi beberapa penyakit yang terkait dengan peradangan, seperti rheumatoid arthritis dan kolitis ulseratif.