PALEMBANG.SUMATERAEKSPRES.ID - Perlu diketahui, mie instan merupakan satu di antara makanan yang digemari banyak orang lantaran rasanya cukup lezat.
Makanan tersebut cukup populer di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Banyak orang yang menjadikan mie instan sebagai alternatif makanan pengganti nasi. Mie instan juga mudah disajikan dengan cepat.
Namun di balik kelezatannya, terlalu sering mengonsumsi mie instan tidak baik bagi kesehatan tubuh. Mie instan kemasan mengandung sedikit nutrisi tetapi soidum di dalamnya tergolong tinggi.
Makanan ini juga tidak baik untuk sistem pencernaan karena kandungan serat dan proteinnya cukup rendah. Sedangkan kandungan lemak, karbohidrat, dan natrium dalam mie instan sangat tinggi. Dengan begitu, nutrisinya tidak seimbang.
BACA JUGA:Waspada! Terlalu Banyak Makan Mie Instant Bisa Picu Berbagai Penyakit
BACA JUGA:Waduh, Jangan Terlalu Sering Makan Mie Instan Ya, Ternyata Ini Loh Akibatnya
Berikut adalah bahaya mie instan untuk kesehatan jika dikonsumsi terlalu sering, seperti Bola.com rangkum dari Healthline dan Medical News Today.
Bahaya Mengonsumsi Mie Instan
1. Gangguan Pencernaan
Mie instan tidak baik bagi kesehatan sistem pencernaan karena kandungan serat dan nutrisinya cukup rendah. Sehingga bisa berisiko mengalami sembelit atau siklus buang air besar (BAB) menjadi tidak lancar.
BACA JUGA:Bahayanya Makan Mie Bareng Nasi, Ini yang Akan Terjadi Bagi Kesehatan
BACA JUGA:Jangan Sembarangan Makan Mie Instan Saat Hamil, Ini Alasannya!
Pada dasarnya, kandungan serat sangat dibutuhkan untuk melancarkan sistem pencernaan. Mie instan mudah membuat seseorang mudah kenyang, tetapi tidak baik jika terlalu sering mengonsumsinya.
2. Mengandung MSG
Satu porsi mie instan mengandung monosodium glutame (MSG) cukup tinggi. MSG menjadi idaman sebagian banyak orang karena rasanya lezat. Namun, terlalu banyak dan keseringan mengonsumsi MSG sangat tidak baik bagi kesehatan.
Menurut laporan Healthline, kandungan MSG dapat memicu kenaikan berat badan, meningkatkan tekanan darah tinggi, sakit kepala, dan menyebabkan mual. Bahkan, beberapa penelitian menemukan bahwa MSG bisa menurunkan kinerja otak.
BACA JUGA:PERHATIAN! Ini Pernyataan Resmi BPOM Terkait Mie Instan asal Indonesia yang Ditarik Taiwan
BACA JUGA:Variasi Masak Mie Instan Anti Mainstream, Cocok Buat Anak Kostan
3. Tinggi Natrium
Selain MSG, mie instan juga mengandung natrium tinggi. Terlalu sering mengansumsi natrium bisa menyebabkan hipertensi, penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal.
Jadi, sebaiknya Anda kurangi mengonsumsi mie instan. Setidaknya konsums 1-2 mie instan dalam satu bulan dan dengan jarak yang lama.
4. Berisiko Kanker dan Asma
BACA JUGA:Konsumsi Mie Instan Harian Bisa Picu Penyakit Jantung, Apa Iya?
Mie instan bisa menyebabkan kanker karena makanan ini butuh proses mencerna yang cukup lama.
Mie instan juga terdapat bahan kimia seperti TBH dan BHA yang bersifat karsinogenik. Kandungan tersebut dapat menyebabkan kanker dan bahkan dapat menyebabkan asma hingga diare.
5. Diabetes
Mie instan sangat tidak dianjurkan bagi pasien diabetes karena bisa menganggu kadar gula darah dan pelepasan insulin.
BACA JUGA:Dapat Kabar Duka Lagi Tahlilan, Rumah Sutomo Habis Terbakar
BACA JUGA:Ada Yang Suka Mie Instan dan Gorengan, Waspada! Ini Makanan Pemicu Kanker
Makanan ini akan mengakibatkan pencernaan bekerja lambat. Mie instan juga mengandung bahan kimia beracun dan bahan pengawet yang tidak baik untuk kesehatan.
6. Berisiko Batu Ginjal
Mie instan bisa meningkatkan risiko batu ginjal. Kok bisa? Dampak ini dikarenakan adanya kandungan garam dalam mie instan terbilang cukup tinggi.
Sehingga bisa meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Solusinya, Anda harus banyak minum air putih setelah makan mie instan.