Setelah mencuci muka, keringkan wajah dengan handuk bersih dan lembut.
2. Gunakan toner dan pelembap.
Setelah mencuci muka, Anda bisa menggunakan toner untuk menyeimbangkan pH kulit, mengangkat sisa kotoran, dan menenangkan kulit yang meradang.
Pilihlah toner yang tidak mengandung alkohol dan bahan kimia yang keras.
Anda juga bisa menggunakan toner yang mengandung bahan alami, seperti lidah buaya, teh hijau, atau air mawar.
Selanjutnya, Anda bisa menggunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit menjadi kering dan kusam.
Pilihlah pelembap yang ringan, tidak berminyak, dan cocok untuk kulit berjerawat, seperti yang mengandung aloe vera, niacinamide, atau hyaluronic acid.
3. Gunakan produk perawatan khusus.
Selain toner dan pelembap, Anda juga bisa menggunakan produk perawatan khusus untuk mengatasi jerawat, seperti serum, gel, atau krim.
Produk-produk ini biasanya mengandung bahan aktif yang dapat membantu mengeringkan jerawat, mengurangi peradangan, dan mempercepat penyembuhan.
Beberapa bahan aktif yang umum digunakan adalah retinoid, asam azelaic, asam glikolat, atau asam salisilat.
Anda bisa mengaplikasikan produk ini pada area yang berjerawat setelah menggunakan toner dan sebelum menggunakan pelembap.
Pastikan Anda mengikuti petunjuk penggunaan dan dosis yang tertera pada kemasan produk.
4. Lindungi kulit dari sinar matahari.
Sinar matahari dapat mempengaruhi kondisi kulit, terutama kulit yang berjerawat.
Paparan sinar UV dapat meningkatkan produksi minyak, menyebabkan hiperpigmentasi, dan memperburuk bekas jerawat.