• Kolitis iskemik
• Polip dan tumor jinak
• Kanker usus besar
BAB yang disertai darah berwarna merah terang ini terjadi karena perdarahan di area yang tidak jauh dari dubur.
BACA JUGA:Jika Ada Masalah Pencernaan, Konsumsi 5 Makanan Ini
BACA JUGA:14 Manfaat Labu Siam Bagi Kesehatan, Salah Satunya Bisa Cegah Kanker dan Lancarkan Pencernaan
Sehingga darah yang keluar saat buang air besar masih dalam keadaan segar. Darah bisa bercampur atau terpisah dengan tinja.
Walau umumnya seperti itu, penampakan darah pada tinja tetap tergantung pada lama darah bertahan di saluran cerna.
Oleh karena itu, bukan tidak mungkin perdarahan di saluran pencernaan bawah menjadi berwarna kehitaman seperti pada melena.
Jika kita sudah tahu penyebabnya, untuk langkah penanganan bisa dilakukan secara pengobatan di rumah atau medis oleh dokter.
1. Pengobatan rumahan
Pengobatan rumahan dapat menjadi pertolongan pertama pada kasus BAB berdarah yang ringan.
Sebagai contoh, jika penyebabnya adalah wasir, salah satu cara untuk meredakan nyerinya adalah dengan mandi air hangat.
Selain itu, mengoleskan krim tanpa resep atau dengan resep dokter juga dapat mengurangi iritasi.
BACA JUGA:Alami Gangguan Pencernaan ? Cepat Minum Obat Herbal Ini.
BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh Sembelit, Coba 5 Buah Selain Pepaya Ini, Dijamin Masalah Pencernaan Tuntas