3 Tips Follow Up Setelah Wawancara Kerja, Biar Gak Digantung

Minggu 04 Feb 2024 - 20:21 WIB
Reporter : Athira
Editor : Athira

SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam arena persaingan kerja yang semakin ketat, kemampuan untuk mempertahankan komunikasi setelah sebuah wawancara dapat menjadi kunci kesuksesan seseorang.

Tidak hanya membuka pintu untuk peluang baru, tetapi juga memperkuat hubungan yang telah dibangun selama proses seleksi.

Namun, pertanyaannya adalah, bagaimana cara yang tepat untuk melakukan follow up setelah wawancara kerja? Berikut ini beberapa strategi efektif yang bisa Anda terapkan:

1. Tanyakan tentang Langkah Selanjutnya Sebelum Wawancara Usai

Segera setelah wawancara selesai, jangan ragu untuk menanyakan langkah selanjutnya kepada pewawancara. Ini merupakan langkah yang penting karena memberi Anda gambaran jelas tentang apa yang perlu Anda lakukan berikutnya.

Misalnya, Anda dapat bertanya tentang proses seleksi berikutnya, jadwal pengumuman hasil, atau apakah mereka memerlukan informasi tambahan dari Anda.

BACA JUGA:4 Pertanyaan Penting yang Baik Jika Diajukan saat Wawancara Kerja

BACA JUGA:5 Hal Penting yang Perlu Diwaspadai dalam Undangan Wawancara Kerja via Email

Tindakan ini tidak hanya menunjukkan minat Anda yang besar terhadap posisi tersebut, tetapi juga membantu Anda untuk mempersiapkan diri secara mental dan emosional untuk tahap selanjutnya.

2. Patuhi Kerangka Waktu yang Ditentukan oleh Pewawancara

Setelah mengetahui langkah selanjutnya dari pewawancara, pastikan untuk mematuhi kerangka waktu yang telah ditetapkan. Jika mereka memberi tahu bahwa hasil wawancara akan diumumkan dalam waktu dua minggu, hindari untuk mengirimkan pesan follow up dalam waktu yang lebih singkat.

Sebaliknya, tunggulah hingga batas waktu yang ditetapkan sebelum mengirimkan pesan follow up Anda. Mematuhi kerangka waktu ini menunjukkan bahwa Anda menghargai proses seleksi yang sedang berlangsung dan mampu mengendalikan impuls untuk bertindak terlalu cepat.

3. Lakukan Pendekatan Ringan dan Profesional Lewat Email

Email merupakan salah satu metode komunikasi yang paling umum digunakan untuk melakukan follow up setelah wawancara kerja. Namun, penting untuk memastikan bahwa email yang Anda kirimkan memiliki nada yang ringan dan profesional.

Hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau terlalu santai. Selain itu, pastikan untuk menyebutkan nama pewawancara dan posisi yang Anda lamar dalam email Anda. Ini akan membantu memperkuat kesan bahwa Anda memiliki minat yang nyata terhadap perusahaan dan posisi yang ditawarkan.

Kategori :