Mengenal Sindrom Putri Tidur, Kondisi Langka yang Banyak Diidap Remaja Pria

Jumat 26 Jan 2024 - 16:00 WIB
Reporter : Englia
Editor : Englia

BACA JUGA:Rahasia Tidur Nyenyak Terungkap: Inilah 4 Makanan Ampuh untuk Perbaiki Kualitas Tidur, Apa Saja?

Sleeping beauty syndrome juga dapat bersifat genetik karena pernah ditemukan kasus yang menunjukkan bahwa sindrom ini terjadi pada lebih dari satu orang dalam satu keluarga.

Gejala Sindrom Putri Tidur

Munculnya gejala sindrom putri tidur biasanya dimulai pada usia remaja. 

Gejala tersebut bisa muncul secara periodik dan biasanya terjadi sebanyak 2–12 kali dalam satu tahun. 

Ketika dimulai, periode sindrom ini dapat berlangsung selama beberapa hari, minggu, atau bulan.

Ketika satu periode berakhir, penderitanya cenderung tidak mengingat pengalaman sebelumnya (selama berlangsungnya periode) dan bisa beraktivitas secara normal. 

Bahkan, mereka tidak menunjukkan gejala apa pun serta memiliki kualitas tidur yang baik.

BACA JUGA:6 Tanaman Hias yang Cocok Ditanam di Rumah, Nomor 6 Bisa Tingkatkan Kualitas Tidur

BACA JUGA:Perlu untuk Diketahui, Ini 7 Alasan Kenapa Tidur yang Cukup Sangat Penting untuk Kesehatan

Tidak hanya tidur dalam waktu yang lama, sindrom ini juga dapat menimbulkan gejala-gejala penyerta lainnya selama periode berlangsung, antara lain:

-Punya keinginan untuk tidur yang tidak terkendali.

-Susah bangun pagi.

-Berhalusinasi.

-Nafsu makan meningkat.

-Mudah merasa lelah.

Kategori :