KAYUAGUNG - Meski Pemerintah pusat sudah mengumumkan bakal membuka hampir 2,3 juta formasi penerimaan CPNS, PPPK yang ada di Pusat dan Daerah tahun ini, namun Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) OKI mengaku belum menggelar rapat soal formasi CPNS yang bakal diajukan.
Kepala BKPP OKI, Mauliddini didampingi Sekretaris BKKP OKI, Fredi Martonis menjelaskan, pihaknya baru diundang dalam rakor oleh Kementerian PANRB terkait penyusunan perencanaan kebutuhan ASN 2024 melalui zoom.
"Jadi setelah rapat ini nanti baru bisa diketahui berapa kuota formasi untuk Kabupaten OKI," terangnya kemarin (8/1). Ia berharap formasi yang diberikan kepada CPNS di OKI lebih banyak. “Mudah-mudahan banyak formasi CPNS untuk OKI baik guru, tenaga kesehatan maupun tenaga teknis. Karena meski sudah di buka PPPK masih banyak tenaga honorer yang ada saat ini,” jelasnya.
BACA JUGA:CATAT! 10 Instansi ini Diprediksi Bakal Buka Penerimaan CPNS untuk Lulusan S1
BACA JUGA:Penerimaan CPNS 2024, Inilah 5 Instansi yang Biasanya Terima Lulusan SMA/SMK
Karena pada 2023 lalu, lanjutnya, sebanyak 412 ASN di OKI pensiun dan jumlah yang pegawai yang masuk masa pensiun ini selalu ada setiap tahunnya. “Dengan dibukanya formasi CPNS dan PPPK dapat menutupi kekurangan ASN di OKI,” tuturnya.
Apalagi guru paling banyak yang masuk masa pensiun seperti tahun lalu tercatat ada 200 lebih yang pensiun. “Kalau formasi banyak dibuka maka kesempatan untuk tenaga honorer maupun jika ada jalur umum dibuka semakin terbuka lebar,” pungkasnya. (uni)