PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.CO.ID- Timbulnya varises di kaki, sering membuat kaum hawa menjadi tidak percaya diri.
Maklum saja, tonjolan di permukaan kulit akan membuat para wanita merasa tidak nyaman. Pasalnya, kaki mulus selalu menjadi dambaan setiap wanita. Selain menodai keindahan kaki, varises juga sangat menyiksa. Lalu bagaimana mencegah dan mengatasi masalah yang satu ini? BACA JUGA:7 Cara Menjaga Kesehatan Ginjal, Sayang Nomor 2 Sering Terabaikan BACA JUGA:Cukup Diet Semangka Selama 3 Hari, Ampuh Pangkas BB dan Perut Buncit DR Dr Zulkhair Ali SpPD K-GH, spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang mengatakan, varises adalah pembengkakan yang terjadi pada pembuluh darah yang berada di dekat permukaan kulit, pembengkakan pembuluh darah ini mengakibatkan munculnya urat biru halus di permukaan kulit. Lebih lanjut dia mengatakan, meski dapat muncul di bagian tubuh mana pun, namun pada umumnya gangguan ini muncul pada area kaki dan perut. Pembengkakan tersebut terjadi karena adanya tekanan darah yang begitu kuat pada pembuluh darah yang menyebabkan adanya distorsi pada pembuluh darah tersebut. “Jika dibandingkan dengan pembuluh darah lain di tubuh, pembuluh darah yang berada di kaki memiliki tugas yang sangat berat karena harus mengalirkan kembali darah ke jantung,”katanya. BACA JUGA:10 Makanan yang Bantu Turunkan Hipertensi BACA JUGA:Begini Cara Lepas Dari Obat Darah Tinggi Jika tekanan yang terjadi lebih kuat dari katup pembuluh darah maka darah akan terakumulasi pada pembuluh darah tersebut dan mengakibatkan munculnya urat biru halus di sekitar permukaan kulit. Untuk lebih mudahnya, dapat dianalogikan dengan selang air yang menggelembung karena banyaknya air yang harus dialirkan namun katup atau lubang pada selang tersebut terlalu kecil. Dikatakan Dr Zulkhair, banyak sekali hal dan faktor yang dapat memicu terjadinya varises di sekitar kaki dan tubuh. Faktor usia, varises biasanya muncul ketika usia seseorang mulai menginjak umur 30 tahun ke atas. Selanjutnya, kata dia, berat badan juga punya peranan atas kemunculan varises. Memiliki berat badan yang tidak wajar meningkatkan resiko seseorang terkena gangguan ini. Tekanan berat badan pada kaki dapat mengakibatkan pembengkakan pada pembuluh darah. BACA JUGA:Sudah Body Goals? Ini Cara Menghitung BMI untuk Mengetahui BB IdealBACA JUGA:Cara Melakukan Diet Telur Rebus Agar Sukses Pangkas BB
Perubahan hormon tubuh akibat penggunaan obat-obatan yang mengandung estrogen dan progesterone, terkena paparan sinar matahari, faktor genetik, faktor keturunan menjadi salah satu penyebab yang diyakini oleh ahli medis. “Faktor gender, diakui atau tidak, varises lebih banyak menyerang kaum wanita, terlebih lagi pada wanita yang sering hamil karena hamil merupakan faktor resiko varises. Bukan berarti bahwa kaum pria tidak dapat terkena gangguan ini, namun resiko varises terhadap wanita jauh lebih besar dibanding pria,”ulasnya. Dikatakan Dokter yang juga pecinta seni ini, langkah pengobatan bisa dengan meningkatkan sirkulasi darah. Lakukan olahraga seperti berjalan kaki, mengendarai sepeda dan berlari adalah salah satu cara untuk melancarkan sirkulasi darah pada daerah kaki. Selain itu, olahraga dapat terus memastikan tubuh dalam keadaan sehat dan bugar. Mengurangi beban pada kaki, hal ini bisa dimulai dengan cara menurunkan berat badan hingga berat badan ideal. Kompres dengan air hangat, gunakan kain lembut yang sudah direndam dengan air hangat. Hal ini membantu katup pembuluh darah dapat terbuka secara maksimal sehingga darah yang terakumulasi di dalamnya dapat segera naik ke organ jantung. “Namun sebaiknya melakukan pencegahan, sebelum terjadi. Secara umum jangan langsung duduk setelah olahraga, jangan melipat tungkai dalam waktu lama serta tidak memakai pakaian ketat,”tukasnya. BACA JUGA:Jadi Diet Paling Digemari, Ini Panduan Intermittent Fasting bagi Para Newbie BACA JUGA:Jangan Asal-Asalan, Ini Panduan Diet air Putih yang BenarKenali Jenis-jenis Varises
Gangguan ini dapat muncul di semua bagian tubuh termasuk perut dan wajah. Banyaknya kasus varises pada kaki yang sering ditemukan menyebabkan adanya anggapan bahwa pembengkakan pada pembuluh darah hanya ada pada daerah kaki. - Pada kaki, jenis ini merupakan jenis yang paling umum dan mudah ditemukan pada wanita yang menginjak usia 30 tahun ke atas. - Pada perut, secara garis besar jenis ini tidak ada bedanya dengan tipe pertama. Perbedaan satu-satunya adalah tempat kemunculannya. - Pada pinggul, biasanya muncul saat seseorang berada pada masa kehamilan. Pada saat kehamilan terjadi perubahan hormonal dan aliran darah yang meningkat, hal tersebut dapat menyebabkan pembengkakan pada pembuluh darah yang pada ahirnya memicu munculnya varises. (lia)
Kategori :