OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID - Guna terus mengendalikan inflasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Timur, melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian, bersama Perum Bolog menggelar pasar murah.
Pasar Murah di Alun-alun Sebiduk Sehaluan Belitang, dibuka Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT, Jumat (24/11). H mengatakan pasar murah akan terus digalakkan.
Tujuannya untuk mengantisipasi dan melakukan pengendalian inflasi,harga bahan pokok yang makin langka di pasaran. "Akan kita adakan selanjutnya di kecamatan-kecamatan yang mudah di jangkau masyarakat, guna mengendalikan harga pasar agar stabil," kata Bupati.
Enos, sapaan Ir H Lanosin MT, mengatakan pasar murah tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat akibat dampak naiknya harga sejumlah bahan pokok.
Bupati juga mengutarakan dirinya akan terus berupaya untuk menjaga kestabilan harga, sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat. Namun upaya itu juga harus didukung oleh masyarakat dengan upaya menerapkan program Mandiri Pangan di Hatinya Perempuan yang disinkronkan dengan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).
Kepala Disdagperin Amin Zen, menyampaikan dalam kegiatan ini stand pasar murah menjual 1 paket berisi beras dan minyak goreng seharga Rp.69.000, dan gula putih Rp.15.000.
"Stand hari ini menyediakan beras 10 ton, minyak goreng 2000 liter, dan gula putih 500 kwintal, untuk mesyarakat yang membutuhkan dan semua akan dijual sampai habis," kata Amin Zen.
Dalam kegiatan ini juga Dihadiri Kepala Bappeda dan Litbang Marius Markus, Perwakilan PTPSMI Syaufanin, Perwakilan Bulog BK 6 Nurhadi Wijaya, Staf Khusus Bidang Pemerintahan Suparman dan Camat Belitang Agustoni Zaini.(lid)